Krishnamurti Subtitles home


SD74CA1 - Pengetahuan dan transformasi menusia
Percakapan ke-1 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
18 Februari 1974



0:37 Krishnamurti dalam Dialog dengan Dr. Allan W. Anderson.
0:42 J. Krishnamurti terlahir di India Selatan... dan memperoleh pendidikannya di Inggris. Selama 40 tahun yang terakhir... dia telah berbicara di Amerika Serikat,... Eropa, India, Australia, dan bagian-bagian dunia lainnya. Dari awal karya hidupnya,... dia menanggalkan semua hubungannya... dengan agama-agama dan ideologi- ideologi yang terorganisir... dan mengatakan bahwa satu- satunya keprihatinannya adalah... untuk membebaskan manusia secara absolut tanpa-terkondisi. Dia adalah pengarang dari banyak buku,... di antaranya adalah The Awakening of Intelligence,... The Urgency of Change,... Freedom From the Known, dan The Flight of the Eagle. Ini adalah satu dari suatu seri dialog... antara Krishnamurti dan Dr. Allan W. Anderson,... yang adalah profesor dari studi religi... di San Diego State University,... di mana dia mengajar kitab-kitab suci India dan China... dan tradisi orakel. Dr. Anderson, seorang penyair, menerima gelarnya... dari Columbia University... dan Union Theological Seminary. Dia telah dianugerahi... dengan Teaching Award yang terhormat... dari California State University.
1:48 A:Mr. Krishnamurti, saya amat tertarik... dengan pernyataan baru-baru ini dari Anda,... di dalam mana Anda berkata bahwa adalah tanggung jawab... dari masing-masing orang untuk mewujudkan... transformasi dirinya sendiri,... yang tidak tergantung pada pengetahuan atau waktu. Dan apakah dapat Anda setujui,... saya pikir ini akan merupakan suatu hal yang amat bagus,... jika kita bersama-sama menyelidiki yang umum... dari area transformasi itu sendiri,... dan sesudah kita melakukan itu,... mungkin area-area lain yang terkait... akan mulai menjadi jelas... dan kita dapat mewujudkan dalam percakapan... suatu hubungan di antara mereka.
2:31 K:Apakah Anda tidak memikir, Tuan,... mempertimbangkan apa yang sedang terjadi di dunia,... di India, di Eropa, dan di Amerika,... kemunduran umum dalam kesasteraan, dalam kesenian,... dan terutama dalam pemahaman budaya yang mendalam,... dalam arti - religi...
3:04 A:Ya.
3:05 K:...ada suatu pendekatan tradisional... suatu penerimaan semata akan otoritas, kepercayaan,... yang sebenarnya bukanlah jiwa religi. Melihat semuanya ini, kekacauan,... kesengsaraan yang besar,... rasa kedukaan yang tiada batasnya,... setiap orang yang memperhatikan dan amat serius akan mengatakan,... bahwa masyarakat ini tidak mungkin dirubah, kecuali... hanya jika si individual, umat manusia itu,... benar-benar metransformasikan dirinya secara radikal,... yakni, meregenerasikan dirinya secara fundamental. Dan tanggung-jawab dari itu,... tergantung pada orang itu, bukan pada orang banyak,... atau pada para pendeta, atau pada suatu gereja, atau suatu kuil,... atau mesjid, atau apapun. tapi pada seorang manusia,... yang waspada akan kekacauan yang dahsyat ini,... secara politis, secara religius, secara ekonomis,... di semua penjuru ada penderitaan sedemikian besarnya,... ketiada-bahagiaan sedemikian besarnya. Dan jika Anda melihat itu,... itu adalah sesuatu yang amat serius... untuk bertanya pada diri,... apakah bagi seorang manusia, seperti diri sendiri atau orang lain,... apakah ia dapat benar-benar secara mendalam,... mengalami suatu transformasi yang radikal. Dan ketika pertanyaan itu diajukan kepada dia... dan ketika ia melihat tanggung-jawab dia,... dalam hubungan pada keseluruhannya,... maka mungkin kita dapat membicarakan,... apakah hubungan yang dimiliki pengetahuan, dan waktu,... dalam transformasi manusia.
5:36 A:Saya cukup mengikuti. Kita lalu perlu meletakkan dasar-dasar tertentu,... agar supaya memasuki pertanyaan itu sendiri.
5:44 K:Sebab orang umumnya,... sama sekali tidak prihatin dengan dunia. Kebanyakan orang tidak serius pri- hatin dengan kejadian-kejadian,... dengan kekacauan, dengan keka- cauan di dalam dunia pada saat ini. Mereka hanya prihatin secara amat dangkal:... masalah energi, masalah polusi, dan seterusnya,... hal-hal yang dangkal demikian. Tapi mereka tidak benar-benar prihatin secara mendalam... dengan batin manusia, batin yang sedang menghancurkan dunia.
6:25 A:Ya, saya cukup mengikuti. Apa yang Anda katakan menempatkan, dalam cara yang amat penting,... tanggung-jawab radikal pada individual dalam arti sebenarnya,... jika saya mengerti Anda dengan benar.

K:Ya.
6:38 A:Di situ tidak ada rencana Lima-Tahunan,... yang dapat kita harapkan untuk membantu kita keluar.
6:42 K:Anda lihat, kata 'individual' sebenarnya... bukan kata yang benar, sebab individual, seperti Anda tahu, Tuan, berarti... utuh, tidak dapat dibag-bagi di dalam dirinya. Namun umat manusia secara total terbagi-bagi, karenanya, mereka bukan individual-individual. Mereka boleh jadi mempunyai suatu a- kun bank, suatu nama, suatu rumah,... tapi mereka bukan benar-benar individual-individual dalam arti... sesuatu yang total, lengkap, selaras, utuh, tidak terpetak-petak. Itulah sebenarnya makna seorang individual.
7:17 A:Apakah Anda lalu hendak mengatakan, bahwa,... untuk bergerak, atau membuat terobosan,... atau mungkin suatu kata yang lebih baik, sederhananya... adalah 'berubah'... karena kita tidak sedang berbicara perihal waktu,... dari keadaan terfragmentasi ini... ke satu keadaan keutuhan, yang bisa dianggap... sebagai perubahan dalam tingkatan batin dari orang.
7:40 K:Ya.

A:Dapatkah kita katakan begitu?
7:42 K:Ya, tapi Anda lihat, lagi, kata 'utuh' menyiratkan... bukan hanya kewarasan batin... kesehatan, dan juga kata 'utuh' berarti suci, s-u-c-i. Semua itu tersirat dalam satu kata 'utuh' itu. Dan umat manusia tidak pernah utuh. Mereka terkotak-kotak, mereka berkontradiksi. Mereka terkoyak-koyak oleh berbagai nafsu. Jadi, ketika kita berbicara tentang suatu individual,... si individual adalah betul-betul seorang manusia... yang secara total, secara lengkap adalah utuh,... waras, sehat, dan karenanya suci. Dan untuk mewujudkan seorang manusia demikian,... adalah tanggung-jawab kita: dalam pendidikan,... secara poltik, secara religi, dalam segala cara. Dan karenanya adalah tanggung- jawab para pendidik,... dari semua orang, bukan hanya saya saja, tanggung-jawab saya,... itu adalah tanggung-jawab Anda maupun saya, juga dia.
9:08 A:Itu adalah tanggung-jawab semua orang.

K:Pasti, sebab kita telah menciptakan kekacauan buruk ini di dunia.
9:15 A:Tapi si individual adalah dia yang harus membuat awalnya.
9:19 K:Seorang umat manusia, setiap umat manusia. Tiada masalah apakah dia seorang... politisi, seorang pengusaha,... atau hanya seorang biasa seperti saya, orang kebanyakan,... adalah urusan kita sebagai seorang manusia... untuk menyadari penderitaan yang luar biasa,... kesengsaraan, kebingungan yang ada di dunia. Dan adalah tanggung-jawab kita untuk merubah semuanya itu,... bukan para politisi, bukan para pengusaha,... bukan para ilmuwan. Itu adalah tanggung-jawab kita.
9:52 A:Ketika kita berkata 'tanggung-jawab kita'... dan kita sekarang mempunyai dua arti pemakaian kata 'individual'. Ada pemakaian kata itu dalam arti umum, bermakna... pengukuran kuantitatif...
10:07 K:Ya, pengukuran kuantitatif.
10:08 A:...dan kemudian acuan kualitatif ini,... yang melulu kita perlukan,... yang tampaknya bagi saya, sebagai suatu kemungkinan untuk membedakan. Saya diingatkan kembali pada pernyataan... yang Anda buat, yang tadi telah saya kutip,... bahwa itu adalah tanggung-jawab dari setiap, setiap orang.
10:30 K:Umat manusia, ya.

A:Benar.
10:31 K:Apakah dia di India, atau di Inggris,... atau di Amerika, atau di mana pun ia berada.
10:35 A:Jadi kita tidak dapat menghindari ini... dengan mengatakan kita telah menciptakan ini,... karenanya kita harus merubahnya.

K:Bukan, bukan, bukan.
10:43 A:Kita kembali ke, baik,... jika perubahan itu memang akan dimulai,... itu akan dilakukan oleh masing- masing orang.

K:Ya, Tuan.
10:49 A:Dengan masing-masing.

K:Dengan masing-masing umat manusia. Karenanya, pertanyaan timbul dari situ:... apakah seorang manusia menyadari dengan seluruh keseriusan... tanggung-jawabnya, bukan hanya terhadap dirinya, tapi terhadap seluruh umat manusia?
11:19 A:Nampaknya tidak demikian, ditinjau dari segala sesuatu yang berlalu.
11:23 K:Jelas tidak. Setiap orang prihatin... dengan keinginan-keinginan egoisnya sendiri yang picik, kerdil. Jadi tanggung-jawab menyiratkan... perhatian yang amat besar, kepedulian, kesungguhan,... bukan ketidak-pedulian, seperti sekarang ini sedang berlangsung.
11:46 A:Ya, saya betul-betul mengikuti itu. Kata 'kita' yang kita pakai dalam hubungan dengan masing-masing,... menyebabkan timbulnya kesan akan suatu hubungan... yang barangkali dapat kita telusuri di sini sebentar. Agaknya ada sesuatu yang jelas tidak dapat dibagi-bagi,... antara apa yang kita rujukkan dengan masing-masing,... atau orang individual,... sebagaimana biasanya pemakaiannya dimaksudkan. Nampaknya merupakan suatu hubungan yang tak terpisahkan di antara itu... dan apa yang kita sebut keutuhan,... yang si individual tidak menyadarinya.
12:29 K:Tuan, seperti Anda ketahui, saya telah keliling ke seluruh dunia... kecuali ke negara Tirai Besi (Rusia) dan Tiongkok-Tirai Bambu. Saya telah ke semuanya,... dan saya telah berbicara kepada dan melihat... lusinan dan ribuan manusia. Saya telah melakukan ini selama 50 tahun dan lebih. Manusia, di manapun mereka hidup,... kurang lebih semuanya sama. Mereka mempunyai masalah-masalah duka, masalah-masalah rasa takut,... masalah-masalah mata pencaharian. masalah-masalah hubungan pribadi,... masalah-masalah untuk bertahan hidup, kelebihan penduduk,... dan masalah yang amat besar perihal kematian,... ini adalah masalah umum bagi kita semua. Tidak ada masalah Timur dan masalah Barat. Dunia Barat mempunyai peradaban khas sendiri,... dan Dunia Timur punya sendiri. Dan umat manusia tertangkap dalam perangkap ini.
13:40 A:Ya, saya mengikuti itu.
13:42 K:Mereka tidak terlihat mampu untuk keluar dari itu. Semua itu terus-menerus berlangsung beribu-ribu tahun.
13:52 A:Karenanya, pertanyaannya adalah: bagaimana dia mewujudkan ini... sebagai masing-masing, sebagai orang tunggal? Kata 'individual', seperti Anda baru saja gambarkan,... kelihatannya bagi saya,... dalam dirinya mempunyai hubungan dengan kata 'transformasi',... Dan saya ingin bertanya pada Anda,... apakah Anda setuju dalam hal ini. Agaknya banyak orang mempunyai dugaan, bahwa... untuk metransformasikan sesuatu ber- arti merubahnya secara sepenuhnya... tanpa suatu hubungan apapun dengan apa yang ada. Itu akan terkesan mengabaikan apa yang... kita sedang bicarakan perihal bentuk... yang menjalani suatu perubahan, yang bentuknya sendiri masih tetap ada.
14:36 K:Ya, Tuan, saya paham.

A:Kalau tidak... perubahan itu akan melibatkan suatu kerugian, suatu kerugian total.
14:41 K:Jadi, apakah kita sedang menanyakan soal ini, Tuan: tempat apa yang dimiliki pengetahuan... di dalam regenerasi dari manusia,... di dalam transformasi dari manusia,... di dalam gerak yang fundamental, radikal dalam manusia? Tempat apa dimiliki pengetahuan dan karenanya waktu? Apakah itu yang Anda tanyakan?

A:Ya, Ya, itu yang saya tanyakan. Karena, atau kita menerima bahwa suatu perubahan... - itu adalah suatu perubahan yang tulen - berarti memusnahkan apa yang mendahuluinya,... ataukah kita sedang membicarakan perihal... suatu transformasi total dari sesuatu yang diam di situ.
15:24 K:Ya. Jadi marilah kita melihat ke kata itu sebentar.
15:27 A:Baik.
15:29 K:Revolusi,... dalam arti yang biasa dari kata itu, bukankah demikian,... bukan suatu evolusi, evolusi berang- sur-angsur, ia adalah suatu revolusi.
15:46 A:Ia tidak berarti itu, benar. Saya setuju.
15:50 K:Dengan revolusi secara umum diartikan,... jika Anda bicara pada seorang komunis,... dia ingin menggulingkan pemerintah,... jika Anda bicara dengan seorang borjuis, dia ketakutan,... jika Anda berbicara pada seorang intelektual,... dia mempunyai berbagai... kritik perihal revolusi. Sekarang, revolusi adalah berdarah atau...
16:18 A:Ya.

K:...atau revolusi di dalam batin.
16:23 A:Ya.

K:Eksternal atau internal.
16:26 A:Eksternal atau internal.

K:Yang eksternal adalah yang internal. Yang internal adalah yang eksternal. Di situ tidak ada perbedaan... antara yang eksternal dan yang internal. Mereka secara total berhubungan satu dengan lainnya.
16:38 A:Maka ini kembali ke apa yang Anda duluan sebut... bahwa tidak ada pemisahan, meski secara intelektual... Anda membuat suatu pembedaan antara si Aku dan si kita.
16:49 K:Itu benar.

A:Ya, tentu.
16:50 K:Jadi, ketika kita berbicara perihal perubahan,... kita tidak hanya memaksudkan revolusi berdarah belaka,... revolusi fisikal,... tapi lebih ke pada revolusi dalam susunan batin.
17:11 A:Dari masing-masing.

K:Dari umat manusia.
17:13 A:Benar.

K:Cara dia berpikir,... cara dia berperilaku, cara dia memperlakukan dirinya,... cara dia melakukan sesuatu, dia berfungsi - semuanya itu. Sekarang, apakah revolusi psikologis itu... - bukan evolusi dalam arti 'bertahap' - apakah tempat yang dimiliki pengetahuan di dalamnya?
17:41 A:Apakah tempat yang dimiliki pengetahuan di dalam... sesuatu yang terjadi...
17:45 K:di dalam regenerasi dari manusia,... yang adalah revolusi internal yang akan mempengaruhi yang eksternal.
17:55 A:Ya, yang bukanlah suatu kemajuan yang berangsur-angsur.
17:57 K:Bukan, itu jelas. Proses ber- angsur-angsur tiada akhirnya.
18:01 A:Tepat sekali. Jadi kita sedang berbicara perihal... suatu perubahan kualitatif seketika.
18:07 K:Lagi, ketika Anda menggunakan kata 'seketika',... nampaknya seakan-akan, oh, secara mendadak itu harus terjadi. Itu sebabnya saya agak ragu-ragu... di dalam menggunakan kata 'seketika'. Kita sebentar lagi akan mendalami hal itu. Pertama-tama, Tuan, marilah kita perjelas,... apa yang Anda dan saya sedang bicarakan, kalau boleh. Kita secara objektif melihat keka- cauan yang luar biasa di dalam dunia. Benar?

A:Ya.
18:38 K:Kesengsaraan, kebingungan, duka yang mendalam dari manusia.
18:44 A:Oh ya.
18:47 K:Saya tidak dapat menceritakan pada Anda,... apa yang saya rasakan, ketika saya keliling dunia. Kepicikan, kedangkalan, kehampaan semuanya ini, dari apa yang disebut peradaban Barat,... kalau saya boleh pakai kata itu,... ke dalam mana kebudayaan Timur sedang diseret. Dan kita hanya menggaruk di permukaannya sepanjang masa. Dan kita berpikir, sekedar perubahan di atas permukaan,... perubahan di dalam struktur, akan melakukan... sesuatu yang luar biasa pada umat manusia. Sebaliknya, itu tidak melakukan apa-apa! Ia haluskan sedikit di sini dan di sana,... tapi secara mendalam, secara fun- damental, ia tidak merubah manusia. Jadi, ketika kita sedang diskusikan perubahan,... kita harus, saya kira, cukup jelas... bahwa kita maksudkan dengan perubahan di dalam batin,... di dalam lubuk keberadaan dari manusia,... yakni, di dalam struktur dan hakikat dari pikirannya itu sendiri.
19:58 A:Perubahan di akarnya.

K:Di akarnya, ya.
20:00 A:Di akarnya sendiri.
20:02 K:Dan karenanya ketika di situ ada perubahan itu,... ia akan secara wajar mewujudkan suatu perubahan di masyarakat. Bukannya masyarakat terlebih dahulu,... atau individual lebih dahulu,... adalah perubahan manusia yang akan merubah masyarakat. Mereka bukan dua hal yang berbeda.
20:21 A:Sekarang saya harus amat berhati-hati,... bahwa saya mengerti hal ini dengan tepat. Saya kira sekarang saya melihat perbedaannya, mengapa,... di dalam pernyataan yang Anda katakan,... 'yang tidak tergantung pada pengetahuan atau waktu'. Karena, ketika orang ini berubah,... masing-masing orang-orang ini berubah,... perubahan yang berawal di masya- rakat adalah suatu perubahan yang... terkait di dalam suatu hubungan yang bersifat non-waktu dengan perubahan... di dalam masing-masing orang.

K:itu benar. Bagaimanapun juga, manusia telah menciptakan masyarakat ini. Dengan kerakusan mereka, dengan kemarahan mereka,... dengan kekerasan mereka, dengan kekejaman mereka, dengan kepicikan mereka, mereka telah menciptakan masyarakat ini.
21:07 A:Tepat sekali.

K:Dan mereka berpikir,... dengan mengubah struktur,... Anda akan mengubah manusia. Ini telah menjadi masalah kaum komunis,... ini telah menjadi masalah abadi, yaitu, ubah lingkungan maka Anda merubah manusia. Mereka telah mencoba itu dalam sepuluh cara berbeda... dan mereka belum melakukannya,... berhasil dalam mengubah manusia. Sebaliknya, manusia menaklukkan ling- kungan dalam arti yang sebenarnya. Jadi, kalau kita sudah jelas bahwa yang eksternal adalah yang internal... yang internal adalah yang eksternal,... bahwa di situ tidak ada pemisahan:... masyarakat dan individual,... yang kolektif dan manusia yang terpisah,... tapi manusia adalah keseluruhanya, dia adalah masyarakat,... dia adalah manusia individual yang terpisah, dia adalah faktor... yang mewujudkan kekacauan ini.
22:13 A:Ya, saya amat dekat mengikutinya.
22:15 K:Karenanya, dia adalah dunia dan dunia adalah dia.
22:18 A:Ya. Karenanya, jika dia berubah, semuanya berubah. Jika ia tidak berubah, tidak ada yang berubah.
22:28 K: Saya kira ini adalah amat penting,... sebab kita tidak menyadari, saya kira,... faktor dasar ini, bahwa... kita adalah dunia dan dunia adalah kita,... bahwa dunia bukan sesuatu yang terpisah dari saya... dan saya terpisah dari dunia. Anda dilahirkan dalam suatu kebudayaan,... - Kristen, atau Hindu,... atau dalam kebudayaan apapun Anda dilahirkan,... Anda adalah hasil dari kebudayaan itu. Dan kebudayaan itu telah menghasilkan dunia ini. Dunia materialistik dari Barat, jika seseorang boleh menyebutnya,... yang telah menjalar ke seluruh dunia,... menghancurkan kebudayaan mereka sendiri,... tradisi-tradisi mereka sendiri,... semuanya sedang dikesampingkan,... sebagai akibat dari kebudayaan Barat,... dan kebudayaan ini telah menghasilkan umat manusia ini,... dan umat manusia telah menghasilkan kebudayaan ini.
23:41 A:Tepat sekali.

K:Saya maksudkan,... dia telah menciptakan lukisan-lukisan,... katedral-katedral mengagumkan,... benda-benda teknologi yang mengagumkan, pergi ke bulan,... dan seterusnya, seterusnya - umat manusia telah menghasilkannya. Adalah manusia yang telah menciptakan... masyarakat busuk di dalam mana kita hidup. Adalah masyarakat yang tidak ber- moral di dalam mana kita hidup,... yang telah diciptakan oleh manusia.
24:04 A:Oh ya, tidak ada keraguan perihal itu.
24:05 K:Dan karenanya, dunia adalah Anda,... Anda adalah dunia, tidak ada yang lainnya. Jika kita menerima hal itu, jika kita melihat hal itu,... tidak secara intelektual,... tapi merasakannya di dalam hati Anda, dalam batin Anda,... di dalam darah Anda, bahwa Anda adalah itu,... kemudian pertanyaan: apakah mungkin bagi seorang manusia,... untuk metransformasikan dalam dirinya dan karenanya yang eksternal?
24:34 A:Saya amat prihatin untuk melihat ini sejelas sebisa saya,... dalam kaitan dengan dua teks yang datang ke pikiran saya,... yang dapat kita katakan memiliki suatu arti batiniah,... dan karena hal internal-eksternal ini,... yang telah kita bicarakan,... dalam pendekatan terbagi yang dibuat untuk Kitab Suci,... ada suatu ironi yang amat besar di sini. Saya sedang memikirkan - untuk saya amat indah -,... teks dalam St. John's gospel (Injil Yohanes),... dalam bab ketiga, yang menyatakan,... - dan saya akan mencoba untuk menerjemahkan ini,... sesuai dengan yang dipahami orang Yunani -, 'Orang yang melakukan kebenaran akan mendatangi cahaya'. Itu bukannya bahwa ia melakukan kebenaran... dan lalu belakangan ia datang ke cahaya.

K:Tentu.
25:30 A:Dan tidak bahwa... kita dapat berkata dari mimbar, 'Saya akan ceritakan Anda... apa kebenaran itu, jika Anda melakukannya, kemudian Anda akan melihat cahaya'. Karena kita kembali lagi pada apa yang Anda tadi katakan:... hubungan non-waktu antara tindakan,... yang mana adalah transformasi itu sendiri,...

K:Tentu.
25:53 A:...dan pemandangan yang mengagumkan dari pemahaman... yang bukan sesuatu 'jika kemudian', tapi sesuatu yang terjadi bersamaan. Dan satu yang lainnya yang saya pikirkan,... yang saya harapkan Anda bisa setujui,... dalam pernyataannya mengenai hal yang sama,... sehingga saya dapat memahaminya dengan baik,... sehubungan dengan apa yang Anda telah katakan,... - dan lagi saya akan coba untuk menerjemahkannya... seharfiah mungkin sebisanya saya - adalah:... Tuhan adalah kasih, dan orang yang sedang berada dalam kasih... ia sedang berada dalam Tuhan dan Tuhan sedang berada dalam dirinya'.
26:32 K:Tentu, tentu.
26:34 A:Saya taruh 'ing' (sedang) pada semua kata-kata itu... karena sifat dari bahasa itu sendiri. Orang tidak ingin untuk menerjemahkan itu untuk... dibacakan di mimbar, barangkali,... tapi itu adalah maknanya yang benar. Dan ikut sertanya 'ing-ing' (sedang- sedang) ini memberikan rasa,... bahwa di sini ada suatu aktivitas... yang tidak diikat oleh waktu.

K:Tentu,... ini bukanlah suata keadaan yang statis. Ini bukanlah sesuatu yang secara intelektual Anda... terima dan tinggalkan begitu saja. Lalu itu adalah kematian, tidak ada apa-apanya di dalamnya!
27:07 A:Ya.
27:09 K:Itu sebabnya, Anda lihat, Tuan,... kita telah membagi dunia lahiriah... sebagai dunia Timur dan Barat. Kita telah membagi agama-agama,... Agama Kristen dan Hindu, Muslim, Budhis,... Dan kita telah membagi dunia ke dalam kebangsaan-kebangsaan,... kapitalis dan sosialis,... komunis dan orang-orang lainnya, dan seterusnya. Kita telah membagi dunia... dan kita telah membagi diri kita sendiri... sebagai orang-orang Kristen, non-Kristen,... kita telah membagi diri kita menjadi fragmen-fragmen,... saling berhadapan satu sama lainnya,... jadi di mana ada suatu pembagian, di situ ada konflik.
27:57 A:Tepat sekali.
27:59 K:Saya kira, itu adalah hukum dasar.
28:02 A:Di mana ada suatu pembagian, di situ ada konflik. Tapi sehubungan dengan kata 'pengetahuan',... rupanya manusia percaya untuk mengawali dengan... bahwa pembagian itu ada di situ,... dan mereka beroperasi berdasarkan kepercayaan radikal itu.
28:12 K:Sebab itulah saya katakan, adalah teramat penting untuk memahami,... dari awal dalam pembicaraan kita, dalam dialog kita,... bahwa dunia tidaklah berbeda dari saya,... dan bahwa saya adalah dunia. Boleh jadi kedengarannya agak... sangat disederhanakan, sederhana,... tapi ia memiliki arti yang fundamental amat mendalam,... jika Anda menyadari apa yang dimaksudkannya,... bukan secara intelektual, tapi menghayatinya,... pemahaman akan itu, karenanya di situ tidak ada pembagian. Saat saya mengatakan pada diri saya... dan saya menyadari bahwa saya adalah dunia... dan dunia adalah saya, saya bukan orang Kristen maupun orang Hindu,... maupun orang Budhis - bukan apa-apa, saya adalah seorang manusia.
29:02 A:Saya baru saja berpikir ketika Anda sedang berkata, bahwa... bagaimana bentuk-bentuk tertentu dari analisa filsafat... akan mendekati itu,... dan sehubungan dengan jiwa dari apa yang Anda telah katakan,... ini benar-benar merupakan suatu lelucon yang tersebar amat luas... sebab di satu sisi, seperti Anda telah katakan,... itu boleh jadi kedengarannya sederhana. Orang-orang tertentu akan mengatakan demikianlah adanya,... karenanya kita tidak perlu memberikan perhatian padanya,... orang-orang lainnya akan mengatakan, baik, itu barangkali... demikian banyak memerlukan penjelasan,... meskipun itu teramat dalamnya,... sehingga itu merupakan semacam mistik. Dan kita bolak-balik lagi dengan pembagian... secepat itu terjadi.

K:Lagi, itu benar.
29:42 A:Jadi, saya benar mengikuti Anda.
29:44 K:Jadi, jika itu sudah jelas,... bahwa batin manusia telah membagi dunia... agar supaya menemukan keamanan bagi dirinya sendiri,... yang mewujudkan ketidak- amanan dirinya sendiri. Ketika seseorang waspada akan itu,... kemudian seseorang harus - batiniah maupun lahiriah -,... menyangkal pembagian ini,... sebagai kami dan mereka, saya dan Anda,... orang India dan orang Eropa, dan orang Komunis. Anda potong di akarnya itu sendiri dari pembagian ini. Karenanya, dari situ timbullah pertanyaan:... dapatkah batin manusia,... yang telah terkondisi ribuan tahun lamanya,... dapatkah batin manusia itu,... yang telah memiliki begitu banyak pengetahuan,... dalam begitu banyak jurusan,... dapatkah batin manusia itu berubah,... mewujudkan suatu regenerasi dalam dirinya,... dan menjadi bebas untuk sekarang lahir kembali?
31:12 A:Sekarang.

K:Sekarang.
31:13 A:Ya.

K:Itulah pertanyaannya.
31:15 A:Itulah pertanyaannya,... tepat sekali, lahir kembali sekarang. Akan tampak dari apa yang Anda... telah katakan, bahwa seseorang dapat mengatakan,... bahwa jumlah yang amat besar dari pengetahuan yang dibicarakan,... suatu akumulasi selama berabad-abad,... adalah suatu diskusi yang telah kita lakukan di antara kita,... tanpa menghiraukan kebudayaan apa yang sedang kita bicarakan,... sebagai suatu penjelasan terhadap pembagian ini.
31:47 K:Tentu.
31:48 A:Dan tanpa benar-benar memahami pembagian itu sendiri. Dan tentunya karena bagian itu secara tak-terbatas dapat terus dibagi...
31:56 K:Tentu, saat Anda membagi...
31:59 A:Tepat sekali. Kemudian kita dapat memperoleh... buku yang tebal sesudah buku tebal sesudah buku tebal, perpustakaan sesudah perpustakaan,... gedung-gedung kuburan dari buku-buku tanpa henti,... karena kita terus-menerus membagi-bagi bagian itu.
32:09 K:Itu benar.

A:Ya, saya mengikuti Anda.
32:11 K:Dan Anda lihat, itu sebabnya... kebudayaan berbeda dari peradaban. Kebudayaan menyiratkan pertumbuhan...
32:25 A:Oh ya, oh ya.
32:28 K:Sekarang, pertumbuhan dalam sedang berbunganya kebaikan.
32:36 A:Suatu ungkapan yang indah, ungkapan yang indah.
32:39 K:Itulah kebudayaan, kebudayaan yang benar,... berbunga di dalam kebaikan, Anda paham Tuan? Dan itu tidak ada. Kita memiliki peradaban: Anda dapat bepergian... dari India ke Amerika dalam beberapa jam,... Anda memiliki kamar-kamar mandi yang lebih baik,... lebih baik ini dan lebih baik itu, dan seterusnya,... dengan segala kerumitan yang dilibatkannya. Itu telah menjadi peradaban Barat... yang sekarang sedang menyerap dunia Timur. Jadi kebaikan adalah intisari sebenarnya dari kebudayaan. Religi merupakan transformasi dari manusia. Bukan semua kepercayaan-kepercayaan, gereja-gereja itu,... dan pemujaan para orang-orang Kristen atau Hindu. Itu bukan religi. Jadi kita kembali pada titik:... jika seseorang melihat semua ini dalam dunia ini,... mengamatinya, tidak menyalahkannya atau membenarkannya,... hanya mengamatinya saja,... lalu, dari situ, orang bertanya:... manusia telah menghimpun begitu luar biasa banyaknya... informasi, pengetahuan,... dan apakah pengetahuan itu telah merubah dia ke dalam kebaikan? Anda mengikuti, Tuan?

A:Oh ya, saya mengikuti.
34:00 K:Ke dalam suatu kebudayaan yang... akan membuat dia berkembang dalam keindahan ini dari kebaikan. Ini tidak terjadi.

A:Tidak, ini tidak terjadi.
34:11 K:Karenanya itu tidak mempunyai arti!
34:14 A:Ekskursi ke dalam mendefinisikan kebaikan,... tidak akan membantu kita.
34:19 K:Anda dapat memberikan keterangan- keterangan, definisi-definisi,... tapi definisi-definisi bukanlah realitas.
34:26 A:Bukan, tentu bukan.
34:27 K:Kata bukanlah bendanya. Deskripsi bukanlah yang dideskripsikan.

A:Tepat sekali
34:34 K:Jadi kita kembali lagi.

A:Ya, mari kita lakukan.
34:39 K:Karena, secara pribadi, saya amat prihatin... dengan pertanyaan ini: bagaimana merubah manusia. Karena saya pergi ke India setiap tahun... untuk tiga bulan atau lima bulan,... dan saya melihat apa yang terjadi di sana,... dan saya melihat apa yang terjadi di Eropa,... saya melihat apa yang sedang terjadi, di negara ini, Amerika,... dan itu adalah sesuatu yang saya tidak dapat ceritakan pada Anda... kejutan apa yang diberikannya pada saya,... setiap kali saya mengunjungi negara-negara ini. Degenerasi, kedangkalannya... berlimpahnya konsep-konsep intelektual,... tanpa suatu makna yang berarti, tanpa suatu dasar... atau landasan, di dalam mana keindahan dari kebaikan,... dari realitas, dapat tumbuh. Jadi, dengan berkata semua itu,... apakah tempat yang dimiliki peng- etahuan dalam regenerasi manusia? Itu adalah pertanyaan dasar.
35:54 A:Itu adalah titik keberangkatan kita.

K:Keberangkatan.
35:56 A:Baik. Dan pengetahuan yang kita rujuk sejauh ini,... yang telah muncul dalam diskusi kita,... adalah suatu pengetahuan yang dalam dirinya sendiri,... tidak mempunyai daya untuk mewujudkan transformasi ini.
36:10 K:Tidak, Tuan, namun pengetahuan mempunyai suatu tempat.
36:12 A:Ya, saya tidak maksudkan itu. Saya maksudkan apa yang diharapkan dari.. pengetahuan yang kita rujuk,... yang dihimpun dalam perpustakaan-perpustakaan,... adalah suatu harapan yang dalam dirinya sendiri... tidak dapat penuhi.

K: Tidak, tidak. Sekarang kita harus kembali ke kata itu lagi,... kata 'pengetahuan',... apakah artinya 'untuk tahu'?
36:36 A:Baik, Saya telah mengerti kata itu,... dalam artinya yang ketat, demikian: pengetahuan adalah pemahaman akan 'apa adanya',... namun apa yang diterima sebagai pengetahuan mungkin bukan itu.
36:48 K:Tidak. Apa yang umumnya diterima... sebagai pengetahuan adalah pengalaman.
36:52 A:Ya, apa yang secara umum diterima.
36:54 K:Kita akan memulai dengan itu, karena itu adalah apa...
36:56 A:Ya, marilah kita memulai dengan apa yang secara umum diterima.
36:58 K:Pengalaman yang menghasilkan... atau meninggalkan suatu kesan yang adalah pengetahuan. Pengetahuan yang dihimpun itu,... apakah itu dalam dunia sains,... atau dalam dunia biologi, atau dalam dunia bisnis,... atau dalam dunia batiniah, eksistensi, adalah yang diketahui. Yang diketahui adalah masa lalu, ka- renanya pengetahuan adalah masa lalu. Pengetahuan tidak dapat berada di saat sekarang. Saya dapat menggunakan pengetahuan di saat sekarang.
37:39 A:Tapi itu didasari dari masa lalu.

K:Ya. Tapi ia memiliki akar-akarnya dalam masa lalu. Yang berarti...Itu menarik sekali,... apakah pengetahuan ini yang telah kita dapatkan... perihal semuanya...

A:Ya.
37:58 K:Secara pribadi saya tidak membaca satupun dari buku-buku ini,... tidak buku-buku suci Gita, tidak Bhagavad-Gita, atau Upanishad,... tidak satupun dari buku-buku psikologi, tidak satu pun. Saya bukan seorang pembaca. Saya telah mengamati banyak sekali selama seluruh hidup saya Sekarang, pengetahuan mempunyai tempatnya sendiri.
38:23 A:Oh ya, ya.

K:Marilah kita perjelas hal ini.
38:25 A:Oh ya, dalam tata tertib praktis.
38:27 K:Dalam segi praktis, teknis. Saya harus tahu ke mana saya sedang pergi,... secara fisikal, dan seterusnya. Sekarang, apakah tempat yang dimiliki itu,... yang adalah pengalaman manusia maupun pengetahuan ilmiah,... apakah tempat yang dimilikinya dalam merubah kualitas dari suatu batin,... yang telah menjadi brutal, bengis,... picik, egois, rakus, ambisius,... dan semuanya itu? Apakah tempat yang dimiliki pengetahuan dalam itu?
39:01 A:Kita sedang kembali ke pernyataan dengan mana kita mulai,... yaitu, bahwa transformasi ini... tidak tergantung pada pengetahuan,... maka jawabnya akan merupakan: ia tidak mempunyai suatu tempat.
39:12 K:Karenanya marilah kita cari tahu,... apakah batas-batas dari pengetahuan.

A:Ya, ya, tentu.
39:21 K:Dimanakah demarkasinya? Bebas dari yang diketahui...

A:Ya.
39:31 K:...di manakah kebebasan itu bermula?
39:35 A:Bagus. Ya, sekarang saya tahu tepatnya dari titik mana... kita akan bergerak. Di manakah kebebasan itu mulai... yang tidak tergantung... pada pertumbuhan yang berdasarkan masa lalu.

K:Itu benar. Jadi batin manusia dibangun pada pengetahuan.

A:Ya.
40:01 K:Ia berkembang melalui ribuan tahun pada pertumbuhan ini,... pada tradisi, pada pengetahuan.
40:11 A:Ya.

K:Ia ada di situ,... dan semua tindakan kita didasarkan pada pengetahuan itu.
40:20 A:Yang menurut definisinya seharusnya berulang-ulang sifatnya.
40:23 K:Jelas demikian, dan ia merupakan suatu pengulangan. Jadi, apakah awal dari kebebasan... dalam hubungannya terhadap pengetahuan? Bolehkah saya mengatakannya begini... untuk membuat diriku jelas?

A: Ya, ya.
41:00 K:Saya telah mengalami sesuatu kemarin,... yang telah meninggalkan bekas. Itu adalah pengetahuan,... dan dengan pengetahuan itu saya menyambut pengalaman berikutnya. Jadi pengalaman berikut itu diterje- mahkan dalam kaitan dengan yang lama, dan oleh karenanya, pengalaman itu tidak pernah baru.
41:27 A:Jadi dari suatu sisi, jika saya mengerti Anda dengan benar,... Anda sedang berkata bahwa... pengalaman yang saya peroleh kemarin, yang saya ingat...

K:Ingatan.
41:37 A:...ingatan pada pertemuan saya dengan sesuatu yang baru,... yang tampaknya mempunyai hubungan tertentu dengannya,... Saya mendekatinya dengan dasar mempertahankan... pengetahuan saya yang lalu sebagai cermin,... dalam mana untuk menentukan hakekat dari hal yang baru ini... yang telah saya hadapi.

K:Tentu, tentu.
41:59 A:Dan ini bisa jadi adalah suatu cermin yang agak sinting.
42:02 K:Biasanya memang begitu. Jadi, Anda lihat, itulah yang saya maksudkan.

A:Ya, saya mengikuti.
42:09 K:Di manakah kebebasan... dalam kaitan terhadap pengetahuan? Ataukah kebebasan adalah sesuatu yang berbeda dari... kelanjutan dari pengetahuan?

A:Mestinya sesuatu yang lain.
42:25 K:Yang berarti,... jika seseorang mendalaminya secara sangat, sangat dalam,... itu berarti berakhirnya pengetahuan.
42:36 A:Ya.
42:39 K:Dan apa artinya itu? Apa artinya untuk mengakhiri pengetahuan,... sedangkan saya telah hidup seluruhnya pada pengetahuan.
42:53 A:Itu berarti bahwa itu dengan seketika.

K:Ah, tunggu, tunggu,... lihat apa yang terlibat di dalamnya, Tuan. Saya bertemu Anda kemarin,... dan di situ ada citra dari Anda dalam batin saya,... dan citra itu menemui Anda esok harinya.
43:14 A:Ya.

K:Citra itu menemui Anda.
43:16 A:Citra itu menemui saya.
43:19 K:Dan di situ ada selusin citra-citra,... atau seratus citra-citra. Jadi citra adalah pengetahuan. Citra adalah tradisi. Citra adalah masa lalu. Sekarang, dapatkah kebebasan terwujud dari situ?
43:41 A:Jika transformasi ini yang Anda maksudkan bisa terwujud,... bisa terjadi,... mestinya ada di situ.

K:Tentu. Karenanya... kami dapat mengungkapkannya, tapi bagaimana batin, yang berjuang, bertindak, bekerja berdasarkan citra,... berdasarkan pengetahuan, berdasarkan yang diketahui,... bagaimana ia mengakhiri itu? Ambillah kenyataan sederhana ini: Anda menghina saya,... atau memuji saya,... itu menetap sebagai pengetahuan. Dengan citra itu, dengan pengetahuan itu, saya menjumpai Anda. Saya tidak pernah menemui Anda. Citra itu menemui Anda
44:34 A:Tepat sekali.
44:36 K:Karenanya tidak ada hubungan antara Anda dan saya.
44:41 A:Ya, sebab di antara kita telah terhalangi.
44:44 K:Tentu, jelas sekali. Karenanya, bagaimana agar citra itu berakhir,... tidak pernah mencatat,... Anda mengikuti, Tuan?

A:Saya tidak dapat tergantung... pada seorang lain untuk menanganinya bagi saya.
44:54 K:Karenanya, apa yang saya harus lakukan? Bagaimana batin ini, yang mencatat, merekam sepanjang waktu,... - fungsi dari otak adalah untuk merekam sepanjang waktu -,... bagaimanakah ia bisa bebas dari pengetahuan? Ketika Anda telah melakukan suatu kejahatan tertentu pada saya, secara pribadi, atau kolektif, apa pun itu,... Anda telah menghina saya, Anda telah menyanjung saya,... bagaimana agar otak tidak mencatat itu? Jika ia mencatat, itu sudah suatu citra, itu adalah suatu memori. dan yang masa lalu kemudian menemui yang sekarang. Dan karenanya di situ tidak ada solusinya.
45:38 A:Tepat sekali.
45:40 K:Saya telah memeriksa kata itu baru-baru ini,... dalam sebuah kamus yang amat bagus: tradition ( tradisi ). Ia bermakna, dan tentunya kata yang biasa 'tradere'... adalah memberi, menyerahkan, metransfer. Namun ia mempunyai suatu arti lain yang aneh - bukan aneh -... dari kata yang sama, - penghianatan.
46:00 A:Oh ya, fitnah.

K: fitnah. Dan selagi berdiskusi di India, ini muncul: penghianatan terhadap saat-kini. Jika saya hidup dalam tradisi, saya menghianati saat-kini.
46:19 A:Ya, saya melihat itu.
46:20 K:Yang adalah pengetahuan menghianati saat-kini.
46:25 A:Yang adalah, dalam kenyataannya, merupakan penghianatan diri sendiri.
46:27 K:Ya, itu benar.

A:Ya, tentu.
46:29 K:Bagaimana batin,... yang bekerja berdasarkan pengetahuan,... bagaimana otak, yang merekam sepanjang waktu...
46:42 A:Ya.

K:...untuk berakhir,... untuk melihat pentingnya merekam... dan tidak membiarkan dia bergerak ke arah lain apa pun? Dengan kata lain, Tuan, perkenankan saya menguraikannya secara,... sangat sederhana:... Anda menghina saya, Anda menyakiti saya... melalui kata, sikap, melalui tindakan yang nyata,... yang meninggalkan bekas pada otak,... yang adalah memori.

A:Ya.
47:18 K:Memori itu adalah pengetahuan,... pengetahuan itu akan menghalangi... dalam saya bertemu dengan Anda lain kali, jelas demikian. Sekarang, bagaimana otak dan juga batin,... bagaimana otak mencatat... dan tidak membiarkannya ikut campur dengan saat kini?
47:44 A:Orang itu harus, demikian nampaknya bagi saya, berusaha untuk menegasi.
47:47 K:Tidak, tidak. Lihat apa yang tersirat,... bagaimana saya menegasikan itu? Bagaimanakah otak, yang fungsinya adalah untuk mencatat,... seperti suatu komputer, ia mencatat...
48:00 A:Saya tidak bermaksud untuk memberi kesan,... bahwa ia menegasi pencatatan itu. Tapi adalah asosiasinya, penerjemahan dari catatan itu... ke dalam suatu kompleks emosional.
48:11 K:Bagaimana itu - itu justru titik masalahnya - bagaimana caranya untuk mengakhiri tanggapan emosional ini... ketika saya bertemu Anda lain kali, Anda yang telah menyakiti saya? Itu suatu masalah.

A:Itu adalah tempatnya... dari mana kita, dalam tata tertib praktis,... dalam hubungan kita dengan diri sendiri, harus dimulai.
48:34 K:Ya.

A:Tepat sekali. Di situ ada suatu segi dari padanya, yang amat menarik perhatian saya... dalam kaitan dengan... hubungan antara segi teorinya dan segi praktisnya.
48:49 K:Tuan, bagi saya teori tidak mempunyai realitas. Teori-teori tidak memiliki sesuatu yang penting... bagi seseorang yang benar-benar sedang hidup.
49:06 A:Bolehkah saya bicara apa yang saya maksudkan dengan teori? Saya tidak berpikir yang saya maksud- kan adalah apa yang Anda pikir... saya maksudkan dengan itu. Saya maksudkan teori dalam arti dari... kata Yunani 'theorea', tontonan,... apa yang saya lihat yang ada di luar sana. Dan kata itu karenanya sangat erat berhubungan... dengan apa yang Anda telah bicarakan dalam kaitan dengan pengetahuan. Dan meski demikian, hal itu terjadi kalau kita melihat sesuatu,... yang sesuatu itu tercatat pada diri kita dalam batin... sehubungan dengan suatu kemiripannya,... kalau tidak, kita harus menjadi itu,... agar supaya menerimanya,... yang dalam suatu tata tertib material akan meniadakan kita. Nampaknya bagi saya, jika saya mengikuti Anda dengan benar,... bahwa di situ ada suatu kebingungan yang dalam sekali... dalam hubungan seseorang... terhadap kebutuhan itu bagi makhluk yang terbatas... dan apa yang diperbuatnya dengan itu. Dan sejauh mana ia memper- lakukan hal yang salah dari itu,... ia dalam kesulitan yang besar... dan dirinya hanya dapat terus melakukan pengulangan,... dan menambah keputusasaan di dalam pengulangan demikian. Apakah saya telah menjelaskan ini dengan benar?
50:24 K:Anda lihat,... agama berdasar pada tradisi. Agama adalah propaganda yang amat luas, seperti keadaan sekarang. Di India, di sini, di mana pun, propaganda... dari teori-teori, dari kepercayaan- kepercayaan, dari... pemujaan, penyembahan,... pada hakekatnya berlandaskan pada penerimaan dari suatu teori.
51:00 A:Ya, ya.

K:Pada hakekatnya berlandaskan pada suatu ide.
51:07 A:Suatu pernyataan, suatu dalil.

K:Ide-ide, dilontarkan oleh pikiran.
51:12 A:Benar.
51:15 K:Dan jelaslah, itu bukan religi. Jadi agama, seperti apa sekarang adanya,... adalah sesungguhnya suatu pengingkaran dari kebenaran.
51:35 A:Ya, ya. Saya yakin saya paham Anda.
51:41 K:Dan jika seseorang seperti saya atau... ingin untuk mencari tahu, menemukan apakah kebenaran itu,... ia harus menyangkal seluruh struktur dari agama seperti apa ia adanya,... yang adalah pemujaan, propaganda, rasa takut,... pemisahan - Anda adalah seorang Kristen, saya seorang Hindu,... semua omong kosong itu - dan menjadi cahaya bagi diri sendiri. Bukan dalam makna angkuh dari kata itu. Cahaya, karena dunia berada dalam kegelapan,... dan seorang manusia harus metransformasikan dirinya sendiri,... harus menjadi cahaya bagi dirinya. Dan cahaya tidak dinyalakan oleh orang lain.
52:38 A:Jadi ada suatu titik di mana... dia harus berhenti mengulang-ulang dirinya. Apakah itu tepat?

K:Benar, Tuan.
52:45 A:Dari suatu segi,... kita dapat memakai analogi barangkali dari pembedahan:... sesuatu yang dahulunya bersifat terus- menerus... sekarang diputus.

K:Ya.
52:57 A:Dan diputus secara radikal, tidak hanya main-main.
53:04 K:Kita tidak mempunyai waktu untuk bermain-main lagi,... rumah sedang terbakar. Setidaknya saya merasakan ini dengan amat dahsyat,... keadaan menjadi demikian buruknya, kita harus melakukan sesuatu,... setiap orang. Tidak mengenai perumahan yang lebih baik,... keamanan lebih baik, lebih yang ini dan yang itu,... tapi secara mendasar untuk memperbarui diri.
53:30 A:Tapi jika orang itu percaya,... dengan ia memutus dirinya dari pengakumulasian ini... bahwa dia membunuh dirinya sendiri,... maka dia akan menolak ide itu.
53:46 K:Tentu, tentu. Karenanya dia harus memahami... apa yang telah diciptakan oleh batinnya,... karenanya ia harus memahami dirinya.
53:59 A:Jadi mulailah ia mengamati dirinya.
54:01 K:Dirinya, yang adalah dunia.
54:04 A:Ya. Bukannya belajar lima bahasa agar mampu untuk...
54:07 K:Oh, demi Tuhan, bukan, bukan. Atau pergi ke perguruan-perguruan di mana Anda belajar kepekaan... dan semua sampah itu.
54:16 A:Inti dari apa yang Anda sedang buat, menurut saya,... juga dibuat oleh pemikir Denmark yang besar, Kirkegaard, yang menjalani kehidupan yang amat susah di komunitasnya sendiri,... karena ia telah meminta mereka, demikian tampaknya bagi saya,... untuk melakukan apa yang Anda sedang katakan. Ia telah mengatakan, 'Lihat, jika saya pergi ke seminari... dan saya mencoba untuk memahami apa agama Kristen itu... dengan mempelajarinya oleh diriku sendiri,... lalu apa yang saya lakukan adalah memetik sesuatu di sini,... namun kemudian, kapan saya tahu saat saya telah mengambilnya secara penuh. Saya tidak akan tahu titik saat itu,... karenanya saya akan terus-menerus mengambilnya... dan tidak pernah melakukan sesuatu... tentang itu dalam arti yang sebenarnya... sebagai suatu subjek. Orang yang harus mengambil risiko dari perbuatannya,... bukan apa yang diungkapkan... - apa yang seseorang telah katakan sebelumnya - atau tidak sekedar mengikuti... apa yang seseorang telah pikirkan sebelumnya,... namun secara aktual sedang mewujudkan... maknanya melalui pengamatan diri saya... dalam hubungan dengan itu.

K:Benar sekali.
55:20 A:Dan itu senantiasa nampak bagi saya, suatu pemahaman yang dalam. Namun salah satu dari ironi dari itu adalah, tentunya,... di Academy, kita mempunyai suatu... perkembang-biakan yang tiada hentinya dari bidang studi,... di mana para ahli telah mempelajari bahasa Denmark... agar dapat mengerti Kirkegaard.

K:Astaga.
55:40 A:Dan apa yang sebagian besar mereka lakukan adalah,... jika saya tidak... salah menilai jiwa dari banyak yang telah saya baca,... yang hanya mengulang apa yang justru dia katakan, seharusnya dibuang. Saya benar-benar mempunyai perasaan yang kuat ini, bahwa... perubahan yang amat dalam akan terjadi di Academy,... yang mana, Anda mengetahuinya, saya adalah seorang anggotanya,... jika gurunya tidak hanya... menangkap apa yang Anda telah katakan,... tapi mengambil risiko dari bertindak berdasarkan pengertian itu. Karena jika tiada tindakan berdasarkan pengertian itu,... jika saya memahami Anda dengan benar,... kita akan kembali lagi ke tempat di mana kita dulu berada. Kita telah bermain-main dengan ide... bersikap gagah dan berani,... tapi kemudian kita harus memikirkan tentang... apa yang terlibat sebelum kita bertindak,... dan kemudian kita tidak melakukannya.

K:Benar.
56:36 A:Kita berpikir dan tidak melakukannya.

K:Karenanya, Tuan,... kata bukanlah bendanya. Uraian bukanlah yang diuraikan,... dan jika Anda tidak prihatin dengan apa yang diuraikan,... tapi hanya dengan bendanya, 'apa adanya'... maka kita harus melakukan sesuatu. Ketika Anda berhadapan dengan 'apa adanya', Anda bertindak,... tapi jika Anda prihatin dengan teori-teori... dan spekulasi-spekulasi dan kepercayaan-kepercayaan,... Anda tidak pernah bertindak.
57:01 A:Jadi tidak ada harapan apapun untuk transformasi ini,... jika saya mengerti Anda dengan benar, jika... saya harus berpikir pada diri sendiri,... bahwa ini hanya terdengar mengagumkan:... saya adalah dunia dan dunia adalah saya,... sementara saya terus memikirkan... bahwa uraian adalah yang diuraikan. Tidak ada harapan. Jadi kita sedang berbicara tentang suatu penyakit di sini,... dan kita sedang berbicara tentang sesuatu... yang telah dinyatakan sebagai masalahnya,... dan jika saya ambil apa yang telah dinyatakan sebagai masalahnya... sebagai 'masalahnya',... maka saya berpikir bahwa uraiannya adalah yang diuraikan.
57:34 K:Tentu.

A:Dan saya tidak pernah keluar.
57:36 K:Tuan, ini seperti seseorang yang lapar. Uraian dalam jumlah apapun dari jenis makanan yang benar... tidak pernah akan memuaskan dia. Ia lapar, ia ingin makanan. Jadi semua ini menyiratkan, bukankah demikian, Tuan,... beberapa hal. Pertama, dapatkah ada kebebasan dari pengetahuan... - dan pengetahuan mempunyai tempatnya - dapatkah ada kebebasan... dari tradisi sebagai pengetahuan.
58:16 A:Dari tradisi sebagai pengetahuan, ya.
58:19 K:Dapatkah ada kebebasan dari... pandangan separatis ini: saya dan Anda,... kita dan mereka, Kristen, dan... semua sikap atau tindakan yang memisah-misahkan ini dalam hidup. Itu adalah masalah-masalah yang kita harus...
58:39 A:Itu adalah apa yang harus kita perhatikan... selagi kita bergerak melalui dialog-dialog kita.
58:44 K:Jadi, pertama, dapatkah batin terbebas dari yang diketahui,... dan tidak secara verbal, namun secara aktual?

A:Tapi secara aktual.
58:57 K:Saya dapat berspekulasi tentang... apakah kebebasan itu, dan semuanya itu,... namun melihat kebutuhannya, pentingnya... bahwa harus ada kebebasan dari yang diketahui,... kalau tidak, hidup menjadi pengulangan-pengulangan,... sesuatu yang teramat dangkal yang berlangsung terus-menerus. Ia tidak mempunyai arti.

A:Tentu. Dalam perbincangan bersama kita berikutnya... Saya harapkan kita bisa memulai di mana kita baru saja tinggalkan.