Summaries of Krishnamurti's audios and videos
SD72CCTR - Apa itu meditasi?
Percakapan dengan Chugyam Trungpa
San Diego, AS
15 Februari 1972
Ringkasan
Apa kualitas pikiran yang tidak lagi ditahan dalam matriks pengalaman?
Meditasi itu apa?
Mengapa seseorang harus bermeditasi?
Melihat tanpa 'si aku'.
Pengamatan tanpa waktu dan memori.
Pengamatan total.
* * *
SD72CES1 - Kebaikan hanya mekar dalam kebebasan
Percakapan 1 dengan Eugene Schallert
San Diego, Amerika Serikat
17 Februari 1972
Ringkasan
Kebebasan adalah penyangkalan terhadap pengkondisian oleh kebudayaan apa pun, oleh religius
atau pembelah-belahan politis apa pun.
Apa yang memisahkan manusia, apa yang membelah-belah umat manusia?
Kebaikan hanya mekar dalam kebebasan. Tidak mekar di dalam hukum dari sanksi religius apa pun atau kepercayaan agama apa pun.
Aku itu adalah akar dari pemisahan. Mungkinkah untuk secara komplet mengosongkan batin dari si-aku?
Jadi, bagaimana konten itu dikosongkan dengan satu pukulan, sehingga batin betul-betul kosong dan aktif dan, oleh karena itu, mampu mempersepsi?
* * *
SD72CES2 - Pengakhiran ketidaktertiban adalah pengakhiran kematian
Percakapan 2 dengan Eugene Schallert
San Diego, Amerika Serikat
17 Februari 1972
Ringkasan
Secara psikologis, batiniah, kita berada dalam keadaan kebingungan.
Cinta adalah perhatian total.
Semua ini membawa kita pada pertanyaan, apakah manusia bisa berubah sedikit pun?
Bagaimana agar umat manusia mungkin membawa revolusi psikologis secara total?
Apa itu kesenangan dan sukacita? Memahami kesenangan jauh lebih penting daripada sukacita.
Apa itu kematian? Apakah memang ada entitas permanen tersebut? Pertama, pahami apa artinya hidup, bukan apa artinya mati.
Tidak dimiliki oleh struktur apa pun berarti berdiri sendiri. Ketika Anda memiliki ketertiban, Anda tidak dimiliki ketidaktertiban.
* * *
SD74CA1 - Pengetahuan dan transformasi menusia
Percakapan ke-1 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
18 Februari 1974
Ringkasan
P: Apakah ada kebebasan dalam pengetahuan?
Adalah urusan kita sebagai umat manusia untuk mewaspadai duka cita, kesengsaraan, kebingungan yang luar biasa di dalam dunia. Apakah kita mewaspadai dengan segenap keseriusan akan tanggung jawab kita terhadap seluruh umat manusia?
Apakah kita melihat unsur mendasar bahwa kita adalah dunia, bahwa dunia tidaklah terpisah dari kita?
Di manakah tempat bagi pengetahuan, pengalaman, dalam merubah kualitas dari batin yang telah menjadi bengis, kerdil, mementingkan diri, rakus, ambisius.
Apakah batas-batas dari pengetahuan? Dapatkah batin bebas dari yang-diketahui, bukan secara verbal, namun secara nyata?
* * *
SD74CA2 - Pengetahuan dan konflik dalam antar-hubungan manusia
Percakapan ke-2 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
18 Februari 1974
Ringkasan
P: Di manakah tempat bagi pengetahuan dalam hubungan?
Harus ada kebebasan dari yang dikenal,
karena kalau tidak, yang dikenal hanyalah
merupakan pengulangan dari masa lalu, tradisi, imaji.
Si pengamat adalah tradisi, masa lalu, batin
terkondisi yang melihat pada sesuatu, pada
diri sendiri, pada dunia.
Ketika si pengamat mengamati, ia melakukan
itu dengan memori, pengalaman, luka-luka,
keputus-asaan, harapan, dengan latar
belakang pengetahuan.
Ketika orang beroperasi dengan pengetahuan
itu dalam hubungan, di situ ada pemisahan
dan karenanya konflik.
* * *
SD74CA3 - Apakah komunikasi dengan orang lain?
Percakapan ke-3 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
19 Februari 1974
Ringkasan
P: Keseriusan, apa maknanya?
Dalam kata 'komunikasi' tersirat seni menyimak.
Menyimak menuntut suatu kualitas perhatian dalam mana di situ ada rasa yang nyata akan adanya wawasan selagi kita jalan bersama, setiap detik.
Komunikasi menyiratkan bahwa kita harus berada pada tingkat yang sama pada waktu yang sama, dengan intensitas yang sama, jalan bersama di jalan yang sama, berpikir bersama dalam bahasa yang sama, mengamati bersama, berbagi bersama.
Tanggung-jawab berarti berkomitmen total. Dunia berada dalam kekacauan dan adalah tangung-jawab saya, hidup dalam dunia ini sebagai umat manusia yang telah menciptakan kekacauan ini, untuk serius menyelesaikannya.
* * *
SD74CA4 - Seorang manusia yang bertanggung-jawab, apakah maknanya?
Percakapan ke-4 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
19 Februari 1974
Ringkasan
P: Apakah tanggung-jawab dalam hubungan antar-manusia?
Apakah tanggung-jawab Anda bagi perkembangan umat manusia, kebudayaan manusia, kebaikan manusia? Apakah tanggung-jawab Anda terhadap bumi?
Ketika Anda merasa bertanggung-jawab bagi seorang anak, di situ ada rasa sayang dan peduli yang nyata dan Anda tidak melatihnya atau mengondisikannya untuk membunuh orang lain demi negara Anda.
Umat manusia sekarang ini terkondisi untuk tidak bertanggung-jawab. Apa yang akan dilakukan oleh orang yang serius dengan orang-orang yang tidak bertanggung-jawab?
Jika Anda menunjukkan kepada saya bagaimana tidak seriusnya saya, apa makna keseriusan itu, Anda peduli pada saya. Ketika ada tanggung-jawab total, dalam mana kebebasan dan kepedulian jalan bersama, batin tidak mempunya imaji dalam hubungan.
* * *
SD74CA5 - Tata-tertib datang dari pemahaman akan kekacauan kita
Percakapan ke-5 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
20 Februari 1974
Ringkasan
P: Ketertiban dalam kebebasan, apakah itu?
Kecuali kita memahami hakikat dan struktur dari kekacauan, kita tidak pernah akan menemukan ketertiban itu apa. Bagaimanakah seluruh fenomena dari kekacauan itu terjadi?
Apakah ketertiban sesuatu yang dipaksakan, suatu disiplin yang adalah keselarasan, penindasan, imitasi? Apakah ketertiban suatu persetujuan, suatu kepatuhan?
Kecuali kita memahami gerak dari pikiran, kita tidak dapat memahami kekacauan. Suatu batin yang terperangkap dalam pengukuran, tidak akan pernah menemukan kebenaran. Dapatkah kita melihat tanpa pengukuran?
Apakah memungkinkan untuk menjalani suatu kehidupan, keseluruhan kehidupan, bertindak, tertawa, menangis, tanpa suatu bayangan pembandingan?
* * *
SD74CA6 - Hakikat dan pemusnahan total rasa takut
Percakapan ke-6 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
20 Februari 1974
Ringkasan
P: Dapatkah batin bebas dari rasa takut?
Rasa takut badaniah dan rasa takut batiniah saling terkait. Ada rasa takut yang disadari maupun rasa takut yang tidak disadari.
Rasa takut rasialis, rasa takut yang masyarakat ajari saya, rasa takut yang dipaksakan oleh keluarga, semua hal yang tersembunyi, yang merangkak, jelek, brutal, bagaimana mereka semua itu bisa keluar secara wajar dan terungkap, sehingga batin melihat mereka secara lengkap?
Apakah jawaban atas fakta rasa takut ini yang telah berlanjut dari generasi ke generasi?
Apakah ada cara untuk memperlakukan rasa takut, bukan cabang-cabangnya, tapi akarnya?
Dibalik kata-katanya, deskripsinya, penjelasannya, apakah rasa takut itu?
* * *
SD74CA7 - Pemahaman, bukan pengendalian, hasrat
Percakapan ke-7 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
21 Februari 1974
Ringkasan
P: Kesenangan, apakah itu? Hasrat, apakah itu?
Kita tidak menyalahkan kesenangan, tapi mengamatinya. Untuk mendalami persoalan kesenangan, orang harus mendalami hasrat. Melalui propaganda, hasrat dikobarkan.
Apakah hasrat? Bagaimana terjadinya sehingga hasrat yang kuat ini terlahir, terkembangkan? Mestikah hasrat dikendalikan? Hasrat agaknya suatu naluri yang amat aktif dan penuntut yang berlaku sepanjang waktu.
Mengapa kesenangan, apakah dari seks, kepemilikan, kekuasaan, pengetahuan atau pencerahan, menjadi demikian pentingnya dalam kehidupan? Kesenangan adalah sesuatu yang luar biasa. Melihat sesuatu yang cantik dan menikmatinya, apa yang salah dengan itu?
* * *
SD74CA8 - Apakah kesenangan membawa kebahagiaan?
Percakapan ke-8 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
21 Februari 1974
Ringkasan
P: Adakah hubungan kesenangan dengan suka-cita?
Apakah kesenangan itu kebahagiaan? Apakah ada hubungan antara kesenangan dan kegembiraan? Apakah kesenangan dan apa yang mempertahankannya berlangsung terus? Apakah usaha pengejaran, pengarahan yang konstan darinya?
Suatu pohon tunggal berdiri di atas bukit. Anda dapat melihatnya bahwa ia benar-benar indah, bunga-bunga, rusa, padang rumput, air, dan pohon tunggal serta bayangannya; hampir-hampir menyesakkan napas.
Apakah pikiran lalu datang dan berkata bagaimana luar-biasanya itu tadi? Lalu, apakah di situ tidak ada hasrat akan pengulangan? Jadi pikiran memberi makanan, mempertahankannya dan memberi arahan ke kesenangan. Mengapa pikiran harus masuk ke dalam ini?
* * *
SD74CA10 - Seni menyimak
Percakapan ke-10 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
22 Februari 1974
Ringkasan
P: Apakah melihat itu? Apakah menyimak itu? Apakah belajar itu?
Apakah kita secara aktual melihat ataukah melalui suatu layar gelap, melalui suatu layar prasangka, melalui suatu layar pengalaman, harapan, kesenangan, rasa takut kita, di antara kita dan objek persepsi? Apakah kita betul-betul pernah melihat objek itu?
Apakah tindakan menyimak mewujudkan kebebasan total dari semua pernyataan? Apakah batin secara total berperhatian? Lalu batin luar biasa bebas untuk bertindak. Lalu melihat adalah tindakan.
Saya belajar agar mendapat hadiah atau menghindari hukuman. Saya belajar suatu pekerjaan tertentu atau suatu keahlian untuk nafkah hidup. Apakah belajar suatu proses akumulasi? Apakah ada suatu bentuk belajar yang tidak bersifat akumulasi, dan bertindak dari situ?
Apakah kita belajar sesuatu dari duka-cita? Apa yang dapat dipelajari dari situ?
* * *
SD74CA9 - Duka-cita, gairah dan keindahan
Percakapan ke-9 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
22 Februari 1974
Ringkasan
P: Apakah keindahan itu?
Kita makin lama makin menjadi artifisial, dangkal dan verbal. Apakah manusia telah kehilangan sentuhan dengan alam? Apakah ia telah kehilangan kelembutan, sensifitas batin, hati dan badaniah?
Apakah keindahan? Apakah itu harus diungkapkan? Apakah itu memerlukan kata-kata, batu, warna, cat ataukah itu sesuatu yang tidak dapat dinyatakan dalam kata-kata, dalam bangunan, patung?
Tanpa gairah, Anda tidak dapat mempunyai rasa keindahan. Gairah datang ketika ada penderitaan. Tetap berada dalam penderitaan itu, tidak melarikan diri darinya, membawa gairah. Gairah berarti penyangkalan total dari si 'aku', si diri, ego, dan dengan demikian kesederhanaan dari keindahan yang agung.
* * *
SD74CA11 - Terluka dan melukai orang lain
Percakapan ke-11 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
25 Februari 1974
Ringkasan
P: Suatu kehidupan religius, apa itu?
Kata 'religi' berarti menghimpun semua energi, di semua tingkatan, sehingga terwujud suatu perhatian yang besar. Dapatkah batin demikian berperhatian secara total, sehingga yang tak-bernama terwujud?
Apakah kualitas, struktur dari suatu batin, dan karenanya dari suatu hati dan otak, yang dapat mempersepsikan sesuatu di luar pengukuran dari otak, sesuatu yang bukan hanya sakral dan suci dalam dirinya, tapi dapat melihat sesuatu yang maha-besar?
Dalam mendiskusikan religi, kita harus menyelidiki hakikat dari rasa terluka, karena batin yang tidak terluka adalah suatu batin yang polos. Dapatkah luka-luka kita disembuhkan sehingga tiada bekas yang tersisa dan dapatkah luka-luka kemudian hari terhindarkan, tanpa suatu penolakan apapun?
* * *
SD74CA12 - Cinta, seks dan kesenangan
Percakapan ke-12 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
25 Februari 1974
Ringkasan
P: Cinta, apakah itu?
Apakah cinta itu kesenangan, ungkapan dari hasrat? Apakah cinta merupakan pemenuhan dari hasrat seks?
Apakah cinta merupakan suatu pengejaran akan suatu tujuan yang diinginkan? Apakah cinta sesuatu yang dapat dikelola?
Cinta telah diidentifikasikan dengan seks, yang berarti secara mendasar, dengan kesenangan. Mengapa kita telah membuat seks menjadi suatu perkara sentimental yang begitu besarnya, fantastis, romantis?
Untuk menemukan apa yang disebut cita, Anda harus memahami tempat dari kesenangan. Batin yang telah terlatih, dipertahankan dalam pengondisian sosial yang busuk ini, pertama-tama harus membebaskan dirinya terlebih dahulu, sebelum ia dapat berbicara tentang cinta.
* * *
SD74CA13 - Cara hidup yang berbeda
Percakapan ke-13 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
26 Februari 1974
Ringkasan
P: Hidup, apakah itu?
Apakah sebenarnya keberadaan, hidup, seluruh usaha keras manusia untuk memperbaiki diri, bukan hanya di bidang teknologi, tapi juga di bidang psikologis? Manusia ingin untuk menjadi berbeda, ia ingin menjadi lebih dari pada keadaannya sekarang ini.
Bukankah cara hidup kita sangat tidak praktis, suatu cara hidup yang gila, merusak, dengan ketidak-pedulian yang amat merusak terhadap bumi? Apakah ini cara untuk berperilaku, untuk menghargai keindahan dari hidup? Adakah cara hidup tanpa konflik?
Sebagai seorang manusia, apakah saya pernah sadar? Dan apakah kesadaran itu? Apakah kesadaran adalah isinya? Apakah kematian merupakan kelanjutan dari kesadaran, atau pengakhiran dari kesadaran dengan isinya?
* * *
SD74CA14 - Kematian, kehidupan dan cinta tidak terpisahkan
Percakapan ke-14 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
26 Februari 1974
Ringkasan
P: Apakah kematian itu?
Jika orang tidak takut, lalu apakah kematian itu? Apakah yang ditakuti orang akan kematian? Apakah karena kehilangan isi dari kesadaran?
Kematian menjadi kehidupan ketika isi dari kesadaran, yang membuat perbatasannya sendiri, keterbatasannya sendiri, berakhir. Dapatkah isi itu mengosongkan dirinya sendiri?
Dapatkah batin mewaspadai seluruh isinya secara total: yang kolektif, yang pribadi, yang rasial, yang bersifat transit, sementara?
Anda hanya dapat berinkarnasi sekarang ketika Anda mati terhadap isinya.
Anda dapat lahir kembali, beregenerasi secara total jika Anda mati terhadap isinya. Jadi kehidupan adalah kematian.
Hidup, cinta dan mati adalah satu, bergerak dan tidak terbagi, dan itu adalah abadi.
* * *
SD74CA15 - Religi, otoritas dan pendidikan - Bagian 1
Percakapan ke-15 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
27 Februari 1974
Ringkasan
P: Apakah agama itu?
Dalam dunia Barat dan dunia Timur, dalam dunia Islam, Buddhis atau Kristen, prinsip yang sama berlangsung, menyembah suatu imaji yang telah diciptakan. Adalah umat manusia yang telah menciptakan imaji itu. Apakah batin dapat mengamati fenomena ini dan melihat tuntutan dari dirinya sendiri akan keamanan, kekekalan, dan menolak semua itu?
Mengapa batin membagi kehidupan, menerima otoritas di satu sisi dan menolaknya di sisi lain? Kita menerima tirani dari seorang guru kecil yang picik dengan ide-ide fantastisnya dan menolak tirani politik atau suatu kediktatoran.
Apakah pentingnya suatu otoritas? Apakah yang ada di balik penerimaan suatu otoritas?
* * *
SD74CA16 - Religi, otoritas dan pendidikan - Bagian 2
Percakapan ke-16 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
27 Februari 1974
Ringkasan
Bagaimana caranya untuk saya mendalami agama?
Apakah agama itu, apakah Tuhan itu, apakah keabadian itu, apakah keindahan itu? Dapatkah batin secara total menyisihkan struktur dari pikiran yang berhubungan dengan agama?
Dapatkah batin bebas dari otoritas orang lain, bagaimanapun ilahi nya maupun tidak ilahi nya? Dapatkah batin menyisihkan semuanya yang manusia telah ajarkan, khayalkan mengenai agama, Tuhan? Dapatkah kebijaksanaan dicari melalui buku, seorang guru, dari orang lain, melalui pengorbanan, penyiksaan, penyangkalan diri?
Dapatkah batin terbebas dari semua hal yang dilahirkan dari rasa takut, keinginan, kesenangan?
Pikiran, ucapan dan perilaku Anda. adalah esensi dari agama. Jika semua itu tidak demikian halnya, agama tidak akan ada.
* * *
SD74CA17 - Meditasi, suatu kualitas perhatian yang menembus seluruh kehidupan seseorang
Percakapan ke-17 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
28 Februari 1974
Ringkasan
P: Meditasi, apakah itu?
Apakah kita menerima meditasi ortodoks, tradisional, Kristen, Hindu, Buddhis, Sufi, atau kita dapat menyisihkan semua itu dan bertanya: apakah meditasi itu?
Memulai dari tidak tahu meditasi itu apa, maka saya bebas mengalir ke dalam penyelidikan.
Apakah meditasi terpisah dari kehidupan sehari-hari ataukah meditasi melingkup seluruh bidang eksistensi?
Dalam penyelidikan saya, apakah saya siaga ataukah masa lalu demikian hidupnya sehingga mendikte kehidupan saya pada masa kini?
Adakah cara hidup tanpa pengendalian? Dapatkah saya menjalankan kehidupan meditatif di dalam mana tidak ada pengendalian?
* * *
SD74CA18 - Meditasi dan batin yang sakral
Percakapan ke-18 dengan Allan W. Anderson
San Diego, USA
28 Februari 1974
Ringkasan
P: Tempat apakah yang diduduki oleh kehendak dalam meditasi?
Dapatkah Anda waspada tanpa-pilihan akan gerak dari hasrat, pengendalian, kehendak, tindakan?
Apakah ruang itu? Apakah kita mempunyai ruang? Ketika batin dipenuhi oleh urusan keluarga, bisnis, Tuhan, minuman, seks, adakah ruang itu? Ketika pengetahuan menempati seluruh bidang dari batin, ruang tiada. Ruang-luar tidak akan memberi ruang batiniah.
Tiada keheningan ketika ada pengarahan. Dapatkah batin mengosongkan dirinya dari isinya? Dapatkah batin, otak, badan, betul-betul hening? Katika batin sama sekali diam, apakah yang tak-terukur itu? Dalam keheningan, waktu berhenti.
* * *
BR76T1 - Transformasi yang menyiratkan kebebasan
Ceramah Umum #1
Brockwood Park, UK
28 Agustus 1976
Ringkasan
Bisakah ada suatu transformasi radikal di dalam isi kesadaran kita?
Apakah saya terpisah dari isi kesadaran saya? Kalau si-pengamat adalah yang-diamati, apa yang terjadi?
Bisakah saya bebas total dari ketakutan psikologis?
Apakah rasa takut terpisah dari kata dan ide, atau merupakan struktur dari kata, ide, dan waktu?
Apakah sifat dari berpikir?
Bisakah batin bebas dari waktu, ide, dan kata?
Apa yang berlangsung ketika Anda mengamati bahwa rasa takut adalah Anda sendiri?
Apabila ada perhatian penuh yang merupakan energi total, lantas adakah rasa takut?
Semua ini adalah meditasi.
* * *
BR76T2 - Kenikmatan adalah faktor keterkondisian
Ceramah Umum #2
Brockwood Park, UK
29 Agustus 1976
Ringkasan
Duka cita menyiratkan kesedihan, penderitaan, dan perilaku neurotik. Semua itu ada di dalam batin kita. Bisakah seseorang menghasilkan revolusi yang mendalam pada batin?
Batin dikondisikan oleh tiga faktor: rasa takut, kenikmatan, dan duka cita.
Untuk mengerti tentang kenikmatan secara mendalam kita harus betul-betul menyelidiki apa itu berpikir. Adakah berpikir tanpa kata dan simbol?
Bisakah gerak pikiran berhenti?
Apa bedanya kenikmatan, suka cita, dan ekstase?
Apakah kenikmatan itu muncul pada "saat ini" atau hanya setelahnya?
Bisakah Anda melihat sesuatu yang indah dan mengakhirinya di situ, tidak membiarkan pikiran mengejarnya lewat gambaran dan hasrat?
Bisakah otak tidak mencatat secara psikologis dan tidak memberikan momentum kepada pikiran?
Catatan: total 5 menit 46 detik video yang hilang digantikan dengan audio saja.
* * *
BR76D1 - Bagaimana Anda mengamati rasa takut Anda?
Diskusi Publik #1
Brockwood Park, UK
31 Agustus 1976
Ringkasan
Q: Mungkinkah aman secara komplet?
Ketika kita menyadari secara mendalam bahwasanya tidak ada keamanan psikologis, maka kita tidak akan berkonflik lagi.
Bagaimana Anda mengamati rasa takut? Bagaimana Anda mengamati diri Anda sendiri?
Hubungan dengan yang lain adalah cermin di mana Anda bisa melihat rasa takut Anda.
Bagaimana luka berlangsung? Sepanjang saya mempunyai citra diri, citra tersebut akan terlukai.
Pencatatan akan rasa terluka berlangsung ketika tidak berperhatian.
Perhatian ibarat lidah api yang membakar rasa terluka dari masa lalu dan masa kini. Dengan demikian, Anda bebas dan mekar dalam kebaikan.
* * *
BR76D2 - Bisakah pikiran mencerap secara menyeluruh?
Diskusi Publik #2
Brockwood Park, UK
2 September 1976
Ringkasan
Q: Apa yang berlangsung ketika bebas dari pikiran?
Pikiran itu terbatas dan terpecah-pecah karena pikiran adalah respon terhadap memori. Geraknya telah menciptakan realitas ilusif di mana kita hidup.
Apakah penyadaran akan realitas merupakan kebangkitan inteligensia?
Kewaspadaan terhadap gerak pikiran merupakan bagian dari meditasi.
Mungkinkah melihat secara menyeluruh?
Apabila ada kebebasan dari kemelekatan dan gambaran, di situ ada ketertiban dan kejernihan absolut dan komplet.
Bebas dari kemelekatan adalah cinta.
* * *
BR76T3 - Apakah waktu psikologis merupakah penemuan pikiran?
Ceramah Umum #3
Brockwood Park, UK
4 September 1976
Ringkasan
Adakah sesuatu yang ideal, 'sesuatu yang seharusnya' yang berbeda dari 'apa adanya'?
Apakah mungkin mentransformasikan 'apa adanya' tanpa ide tentang waktu?
Apakah cinta itu sensasi, kontak, pikiran, hasrat, atau gambaran?
Bisakah Anda melihat seseorang yang cantik atau pohon yang indah dan tidak membiarkan hasrat muncul?
Adakah cinta ketika ada kemelekatan atau luka?
Bagaimana hubungan antara cinta dan welas asih?
Apa hubungannya waktu dengan kematian?
Bisakah pikiran berhenti selagi kita hidup?
* * *
BR76T4 - Kebebasan adalah langkah pertama dan terakhir
Ceramah Umum #4
Brockwood Park, UK
5 September 1976
Ringkasan
Adakah makna kenikmatan, pengalaman, pengetahuan, terhadap cara kita hidup dan mati?
Kita mempertanyakan apa signifikansi hidup. Ini adalah bagian dari meditasi.
Meditasi tidak ada maknanya apabila di situ ada upaya, kontrol, atau praktek.
Batin harus diam untuk meditasi.
Adakah kebebasan dalam struktur psikologis batin?
Bisakah batin mengesampingkan segala sesuatu yang dibangun oleh pikiran dan mulai dengan yang baru? Batin yang demikian adalah batin yang sehat, waras, dan suci.
Meditasi muncul hanya bilamana konflik dan tuntutan akan pengalaman berakhir.
* * *
BR7879CBS1 - Apakah Anda tidak mengatakan apa yang diucapkan oleh Buddha?
Diskusi ke-1 dengan para Ahli Buddhis
Brockwood Park, UK
22 Juni 1978
Ringkasan
* * *
BR7879CBS2 - Adakah suatu keadaan batin tanpa diri?
Diskusi ke-2 dengan para ahli Buddhis
Brockwood Park, UK
23 Juni 1978
Ringkasan
T: Bagaimana keadaan batin yang sedang dalam proses kematian?
Kematian itu apa? Adakah kehidupan setelah kematian, adakah kontinuitas? Jika tidak, apa ada gunanya hidup?
Mengapa ada seluruh proses identifikasi: harta benda saya, saya nantinya jadi apa, kesuksesan, kekuasaan, prestise?
Proses identifikasi adalah esensi dari si diri.
Mungkinkah hidup dalam kehidupan sehari-hari tanpa proses identifikasi yang membawa pada struktur dan sifat diri, yang merupakan hasil pikiran?
Apakah mungkin untuk bebas dari si 'aku' yang menghasilkan semua kekacauan ini, upaya terus-menerus ini?
Bisakah pikiran berakhir?
Mungkinkah menjalani kehidupan sehari-hari dengan kematian, yang merupakan akhir dari si diri?
* * *
BR7879CBS3 - Apakah ada kemauan bebas?
Diskusi ke-3 dengan para ahli Buddhis
Brockwood Park, UK
23 Juni 1978
Ringkasan
Kita mengatakan kehendak bebas ada karena kita dapat memilih antara ini dan itu. Terlepas dari hal-hal materi, mengapa ada pilihan?
Apakah ada tindakan yang di dalamnya sama sekali tidak ada upaya dan karenanya tidak ada pilihan?
Mengapa pikiran mengidentifikasikan dirinya dengan sensasi? Apakah ada dualitas dalam identifikasi?
Bagaimana pikiran mulai dalam diri saya? Apakah itu diwariskan oleh orang tua, pendidikan, lingkungan, masa lalu?
Apakah kata itu menciptakan pikiran atau pikiran menciptakan kata-kata?
Mengapa pikiran masuk dalam tindakan? Apakah ada tindakan yang lengkap, total, utuh, tidak parsial?
Bisakah Anda melihat seseorang secara keseluruhan? Lalu ada cinta.
* * *
BR78T1 - Dapatkah saya melepaskan diri dari jaringan bahasa?
Ceramah Umum ke-1
Brockwood Park, UK
26 Agustus 1978
Ringkasan
Tindakan berdasarkan suatu kesimpulan masa lalu, betapapun bernilainya, tetap adalah dari masa lalu dan karenanya tetap terbatas dalam kaitan waktu.
Adakah suatu tindakan yang sama sekali tanpa waktu?
Seseorang harus bebas dari pengetahuan agar mempunyai persepsi seketika.
Mengapa manusia hidup secara terus-menerus dalam keadaan takut?
Pikiran adalah suatu gerak berdasarkan pada memori-memori masa lalu, pengalaman-pengalaman masa lalu, pengetahuan masa lalu.
Dapatkan Anda memandang rasa takut, sensasi sebenarnya, tanpa kata?
* * *
BR78T2 - Bagaimanakah seseorang dapat mempunyai ketertiban total?
Ceramah Umum ke-2
Brockwood Park, UK
27 Agustus 1978
Ringkasan
Mengetahui secara sadar bahwa seseorang berada dalam ketidak-tertiban secara psikologis, apakah seseorang harus lakukan?
Mengapa ada tekanan nafsu yang demikian amat besarnya dalam diri sebagian besar dari kita?
Adalah wajar untuk mempunyai suatu persepsi, suatu sensasi, namun dapatkah momen itu berhenti dan pikiran tidak masuk dan menciptakan suatu citra dan mengejar citra itu, yang menjadi nafsu?
Mengapa pikiran harus mencatat secara psikologis, batiniah?
* * *
BR78D1 - Apakah Anda mewaspadai struktur dari Anda sendiri?
Dialog Umum ke-1
Brockwood Park, UK
29 Agustus 1978
Ringkasan
Apakah perlunya suatu batin manusia, otak, untuk bagaimanapun mencatat apa saja?
Apakah Anda benar-benar serius untuk mencari tahu keperluan dari mencatat dan tidak memadainya secara psikologis dari bentuk pencatatan apapun? Jika Anda mengatakan kepercayaan adalah berbahaya, maka mengapa Anda tetap memegangnya?
Ketika Anda dalam keadaan amat cerah, maka tidak ada kebutuhan untuk memilih. Suatu batin yang bingung memilih.
Tiada hubungan sama sekali antara kewaspadaan dan iman. Iman bukanlah suatu fakta, ia adalah suatu kepercayaan.
Anda tidak ingin mendaki gunung yang adalah sulit, yang menuntut Anda untuk sedikit membawa beban. Ini menuntut supaya Anda bekerja, supaya Anda mengamati.
Cari tahu apa yang sebenarnya berlangsung ketika struktur yang diamati adalah si pengamat itu sendiri.
* * *
BR78D2 - Dapatkah seseorang belajar melalui hubungan?
Dialog Umum ke-2
Brockwood Park, UK
31 Agustus 1978
Ringkasan
Apa yang kita maksudkan dengan belajar?
Adakah suatu cara lain dari belajar yang tidak bersifat menghimpun, yang tidak bersifat mekanis, yang tidak berfungsi sepanjang waktu pada gerak masa lalu?
Saya harus amat, dan luar biasa jujur dalam diri sendiri untuk berkata saya benar-benar tidak tahu.
Dapatkah saya mengamati diri sendiri melalui hubungan?
Saya ingin mencari tahu sebab apa saya menciptakan citra-citra. Apakah ini suatu kebiasaan? Apakah ini untuk kemudahan? Apakah ini keterkondisian dari dahulu kala?
Jika ada tindakan mendengarkan, maka tiada pencatatan.
Ketika kita penuh perhatian, struktur tiada.
* * *
BR78T3 - Bagaimanakah kebebasan untuk dipahami dan dihayati?
Ceramah Umum ke-3
Brockwood Park, UK
2 September 1978
Ringkasan
Apakah kebebasan lawan dari penjara, dari perbudakan, dari penindasan? Apakah kebebasan berarti Anda dapat melakukan apa yang Anda inginkan?
Selama kita hidup dalam pertentangan, kecemburuan dan bukan-kecemburuan, yang baik dan yang jahat, yang bodoh dan yang tercerahkan, pasti ada konflik yang terus-menerus dalam dualitas.
Apakah kasih berarti terlekat pada seseorang, pada suatu negara, pada suatu ide?
Dapatkah Anda mengenyampingkan kemelekatan, ketergantungan, dan tidak menjadi sinis, getir, penyendiri dan penentang?
Karena apa kita menderita secara psikologis?
Dapatkah kita menempatkan sakit fisikal pada tempatnya yang benar dan tidak membiarkannya mengganggu keadaan psikologis dari batin?
Karena apa kita semua begitu takut pada kematian?
* * *
BR78T4 - Awal dari Meditasi
Ceramah Umum ke-4
Brockwood Park, UK
3 September 1978
Ringkasan
Meditasi bukanlah sesuatu yang Anda lakukan.
Apakah mungkin bagi indera-indera beroperasi sebagai suatu keutuhan?
Apakah kehendak merupakan intisari dari nafsu?
Bagian dari meditasi adalah untuk mencari tahu bagi diri sendiri apakah waktu bisa berhenti.
Apakah mungkin untuk mengosongkan isi dari kesadaran tanpa melibatkan waktu, tapi seketika, sebagai suatu keseluruhan, tidak sebagian-sebagian?
Dapatkah otak melepaskan bebannya dan menjadi bebas dan tidak pernah memburuk keadaannya?
Jika sama sekali tidak ada pencatatan, secara psikologis, maka otak menjadi luar biasa hening, luar biasa segar.
* * *
BR7879CBS4 - Apakah kebenaran itu?
Diskusi ke-4 dengan para ahli Buddhis
Brockwood Park, UK
28 Juni 1979
Ringkasan
T: Apakah ada perbedaan antara realitas dan kebenaran?
Semua hal yang dipikirkan – sastra, puisi, lukisan, ilusi, dewa, dan ymbol – adalah kenyataan bagi kita. Tetapi alam tidak diciptakan oleh pikiran.
Dapatkah pikiran, jaringan semua indera memahami, melihat dan mengamati kebenaran?
Waktu psikologis adalah penemuan pikiran, yang kita gunakan sebagai sarana mencapai pencerahan. Apakah waktu seperti itu hanya ilusi? Apakah kebenaran dapat diukur dengan kata-kata? Kebenaran adalah abadi, pikiran adalah dari waktu, dan keduanya tidak bisa berjalan bersama.
Tanpa cinta, tanpa belas kasih, kebenaran tidak mungkin terwujud. Saya tidak bisa pergi ke kebenaran, saya tidak bisa melihat kebenaran. Kebenaran hanya bisa eksis ketika diri tiada.
* * *
BR7879CBS5 - Apakah ada kehidupan sesudah mati?
Diskusi ke-5 dengan para ahli Buddhis
Brockwood Park, UK
28 Juni 1979
Ringkasan
Dengan menyelidiki seluruh sifat penderitaan dapatkah seseorang mengakhirinya dan keluar dari aliran? Penyelidikan bebas ke dalam penderitaan adalah wawasan. Selama saya menerima otoritas apa pun
* * *
MA81S1 - Apa yang akan memutuskan rantai dalam mana otak terperangkap?
Pertemuan Seminar ke-1
Madras (Chennai), India
14 Januari 1981
Ringkasan
Apakah akar penyebab dari kekacauan dalam dunia?
Hubungan saya dengan Anda tercipta oleh imaji yang saya miliki tentang Anda, oleh karenanya hubungan saya adalah dengan imaji.
Otak telah terbiasa dengan gerak indrawi, imaji. Apa yang akan memutus rantai ini?
Bagaimanakah Anda menanggapi suatu tantangan?
Dimanakah awal dari hasrat?
Otak terperangkap dalam gerak dari waktu dan pikiran.
Pengetahuan telah menciptakan rantai ini. Anda bertanya, ‘Bagaimanakah rantai ini diputuskan?’ Siapa yang mengajukan pertanyaan ini?
Jika semua indra menanggapi, hasrat tiada.
Catatan: Satu peserta berbicara dalam bahasa Hindi dan diterjemahkan.
Sejumlah 5 menit dan 26 detik video hilang dan diganti dengan audio saja.
* * *
MA81S2 - Tetap berada dengan arus kesedihan
Pertemuan Seminar ke-2
Madras (Chennai), India
15 Januari 1981
Ringkasan
Dapatkah sungai kesedihan yang amat besar, berakhir? Jika ia berakhir, apakah hasilnya pada masyarakat?
Apakah suatu kenyataan bahwa kita bukan individu-invidu?
Saya adalah hasil dari pikiran, pengalaman dan pengetahuan yang tersimpan di dalam memori. Saya adalah hasil dari ribuan generasi.
Kesedihan dari individu adalah kesedihan yang terfragmentasi. Yang terfragmentasi itu tidak memiliki energi dari keseluruhan.
Bukan hanya saya yang menderita; umat menusia menderita.
Apakah saya begitu tertutup sehingga saya menolak untuk melihat apa yang terjadi di luar diri saya?
Tetaplah berada dengan sesuatu seutuhnya. Jika otak seutuhnya berada dengan rasa takut, itu menghilang.
Ketika kesedihan telah selengkapnya berakhir, lalu di situ ada welas asih.
Kesedihan adalah aliran itu. Tetap berada dengan aliran, jangan menjadi bagian darinya, atau padanya, di bawahnya atau di atasnya, hanya tetap berada dengan aliran tanpa gerak apa pun, sebab gerak apa pun adalah sebab dari kesedihan.
Catatan: Satu peserta berbicara dalam bahasa Hindi dan diterjemahkan.
Catatan: sejumlah 39 detik dari video hilang dan diganti dengan audio saja.
* * *
MA81S3 - Apakah Anda pernah tiba pada suatu titik di mana otak Anda berada dalam keadaan ketidaktahuan?
Pertemuan Seminar ke-3
Madras (Chennai), India
16 Januari 1981
Ringkasan
Apa yang menghalangi kita?
Kita selalu mencari, berargumentasi dan kita tidak sampai pada suatu titik yang benar-benar kosong, suatu ketidaktahuan.
Apa yang membuat kita tidak mekar? Apakah itu pikiran, apakah itu waktu, apakah itu tindakan, atau apakah saya tidak secara mendalam membaca buku, yang adalah diri saya sendiri?
Mengapa otak tidak mampu berpersepsi akan keseluruhan, dan bertindak dari keseluruhan itu, keutuhan itu?
Jika Buddha datang ke Anda hari ini dan berkata, ‘Harap mendengarkan’, akankah Anda mendengarkan? Jika Anda mendengarkan, itu adalah transformasi Anda.
Adakah suatu cara melihat dan mendengar yang tidak ada hubungannya dengan pengetahuan?
Lihat bahwa otak berada dalam keadaan terhuyung-huyung dan tetaplah berada dengannya. Selagi Anda mengamatinya,
otak menjadi tenang. Pandanglah dengan otak yang tenang itu pada hal-hal, amati. Itulah belajar. Rantai telah putus.
Catatan: Satu peserta berbicara dalam bahasa Hindi dan diterjemahkan.
Catatan: sejumlah 16 detik dari video hilang dan diganti dengan audio saja.
* * *
BR81CPJ2 - Hidup dengan Kematian
Dialog 2
Brockwood Park, Inggris
7 Juni 1981
Ringkasan
Apa itu pengakhiran?
Batin tak dapat memasuki dimensi yang sama sekali baru jika terdapat bayang-bayang ingatan apa pun.
Jika gerak pikiran berhenti, kesadaran, sebagaimana yang kita kenal, tak ada.
Pikiran adalah musuh welas asih.
Apa pentingnya kematian?
Saya bertemu Sang Buddha. Dia berkata pada saya sedemikian seksama: jadilah terang bagi diri Anda sendiri. Maka, kebenaran ada bersama saya, benihnyalah yang mekar di dalam saya. Jadi, jika ia pergi, benih itu mekar. Namun, yang penting adalah benih kebenaran yang telah ditanam oleh kewaspadaan saya, kesadaran, dan mendengarkan dengan tekun. Benih itu akan mekar.
Sudahkah kita, dalam dialog ini, melihat makna kematian, keindahan luar biasa dari berakhirnya sesuatu?
* * *
OJ82CNM1 - Akar dari kekacauan psikologis
Diskusi ke-1 dengan Drs.Bohm, Hidley & Sheldrake
Ojai, USA
16 April 1982
Ringkasan
Q: Apakah sumber dari kekacauan psikologis?
Bukankah si diri merupakan awal dari semua kekacauan?
Saya telah menciptakan masyarakat melalui kecemasan saya, melalui keinginan saya akan keamanan, melalui keinginan saya untuk memiliki kekuasaan. Seperti hewan. Secara biologis itu diwariskan. Juga aktivitas individualistis saya sendiri telah menciptakan masyarakat ini.
Apakah memungkinkan untuk menjadi bebas dari keterkondisian saya?
Jika hubungan saya dengan kehidupan tidak ‘benar’, bagaimanakah saya dapat mencari tahu sesuatu yang amat sangat berada di luar semua ini, di luar waktu, di luar pikiran, di luar ukuran?
Akankah pengetahuan merubah saya?
Adakah suatu keamanan yang mendalam, langgeng?
* * *
OJ82CNM2 - Penderitaan psikologis
Diskusi ke-2 dengan Drs.Bohm, Hidley & Sheldrake
Ojai, USA
17 April 1982
Ringkasan
Apakah keamanan?
Saya mempunyai citra mengenai diri saya. Saya adalah koki yang besar, seorang ilmuwan yang besar, seorang tukang kayu yang besar, apa pun yang Anda kehendaki. Saya mempunyai gambar itu dalam diri saya dan Anda datang dan menggembosnya. Dan itu menyakitkan, citra itu terluka. Citra itu adalah saya.
Seorang manusia itu apa?
Anda tidak berbeda secara mendasar dari saya. Anda boleh saja jangkung, Anda boleh saja terlahir di Inggris, saya boleh saja terlahir di Afrika, saya mempunyai kulit yang gelap, namun jauh di dalam sungai itu, kandungan dari sungai itu adalah air. Sungai itu bukan sungai Asia atau sungai Eropa, ia adalah sungai.
Kasih tidak bersifat Inggris, Amerika atau India. Kesengsaraan bukan milik Anda atau milik saya, ia adalah kesengsaraan. Tapi kita mengidentifikasikan diri dengan kesengsaraan – ini adalah kesengsaraan saya, yang bukanlah milik Anda.
Mengapa kita ingin mengidentifikasikan diri dengan sesuatu?
Adakah suatu proses belajar mengenai diri sendiri yang bukan terus-menerus berakumulasi perihal diri saya sendiri?
* * *
OJ82CNM3 - Kebutuhan akan keamanan
Diskusi ke-3 dengan Drs.Bohm, Hidley & Sheldrake
Ojai, USA
17 April 1982
Ringkasan
Mengapa kita menginginkan rasa aman?
Apakah saya terpisah dari siksaan yang saya lalui?
Ketika seseorang takut, secara aktual, tidak ada si aku terpisah dari rasa takut.
Seluruh isi dari kesadaran orang tidak jernih, kacau. Tidak ada bagian darinya yang jelas. Kita pikir ada suatu bagian, yang adalah si pengamat, memisahkan dirinya dari kekacauan. Si pengamat adalah yang diamati.
Ketika ada pengamatan bahwa kesadaran adalah kacau, fakta itu hanya dapat ada ketika ada perhatian total. Ketika ada perhatian total, kebingungan tidak ada lagi. Adalah hanya tiada-perhatian yang menciptakan masalah-masalah.
Jika saya tahu bagaimana membaca diri saya, saya tidak membutuhkan siapa pun untuk memberitahu saya. Tetapi kita tidak pernah berusaha secara mendalam untuk membaca buku diri saya. Saya datang kepada Anda dan berkata, ‘Tolong, bantu saya untuk membaca,’ dan kemudian segala sesuatunya lenyap.
Anda harus bebas untuk memeriksa. Bebas dari prasangka Anda, dari pengalaman Anda sebelumnya, jika tidak, Anda tidak dapat memeriksa. Anda tidak dapat menyelidiki. ‘Menyelidiki’ artinya menjelajah, mendorongnya, mendorongnya, makin lama makin jauh. Apakah Anda ingin melakukannya, sehingga sebenarnya si diri tidak ada?
* * *
OJ82CNM4 - Apa yang dimaksud dengan suatu batin yang sehat?
Diskusi ke-4 dengan Drs.Bohm, Hidley & Sheldrake
Ojai, USA
18 April 1982
Ringkasan
Apakah analisa dan apakah observasi?
Perhatian menyiratkan suatu kepedulian yang besar, kasih, cinta. Itu bukan hanya sekedar perhatian mental, itu adalah perhatian dengan seluruh eksistensi Anda.
Anda telah membangun suatu bentuk dari hubungan, barangkali amat mendalam, ketika di sana ada kasih. Saya boleh jadi menolak Anda, namun Anda mempunyai tanggung jawab dari kasih – tidak hanya kepada orang tertentu, tapi kepada seluruh kemanusiaan.
Apakah seorang musuh itu? Apakah ada apa yang disebut seorang musuh?
Saya adalah umat manusia. Karena saya menderita atau bergembira, saya melalui semua siksaan, dan demikian juga Anda. Anda adalah seluruh kemanusiaan, dan karenanya Anda sangat bertanggung jawab untuk itu, dalam itu.
Adakah sesuatu yang sakral dalam penghidupan? Bukan pikiran yang menciptakan sesuatu yang sakral dan kemudian memuja itu sebagai sakral, yang tidak masuk akal adanya.
Jika ada sesuatu yang berada di luar, mengapa kita ciptakan simbol, perantaranya?
Jika saya ingin mencari tahu apakah ada sesuatu yang sakral, saya harus memulai dari dekat sekali. Yang dekat sekali adalah saya. Dapatkah saya membebaskan diri dari rasa takut, kesakitan, kedukaan, keputus-asaan? Ketika ada kebebasan, saya dapat bergerak, saya dapat mendaki gunung-gunung.
Apakah keheningan dari batin merupakan suatu keadaan dari perhatian?
Apakah suatu batin yang sehat itu?
* * *
BR82CPJ1 - Bagaimana Seseorang Menyelidiki ke dalam Sumber Segala Kehidupan?
Dialog 1
Brockwood Park, Inggris
21 Juni 1982
Ringkasan
Apakah sumber dari segala eksistensi, segala kehidupan, segala tindakan?
Seperti apa pendekatan suatu batin yang ingin menyelidiki sesuatu yang tidak diketahuinya, sesuatu yang menuntut kualitas kehalusan mendalam yang luar biasa, kapasitas tertib yang mendalam?
Mengapa seseorang tak merasa sepenuhnya bertanggung jawab atas peperangan, kekejian, hal-hal mengerikan yang tengah terjadi di dunia?
Umat manusia telah menciptakan kekacauan sedemikian rupa di dalam diri mereka dan, dengan demikian, di luar. Bagaimana seseorang memahami, menyadari, awal mula kekacauan?
Seperti apa keadaan tindakan yang datang dari perhatian penuh?
Mengamati reaksi saya, tanggapan saya, mengamati dengan tekun hubungan saya dengan yang lainnya, intim atau tidak―perlukah melalui semua ini?
Siapa pun yang memperhatikan, yang ingin mendengar, yang sungguh berkata, “Saya ingin menemukan sumber kehidupan,” yang bersemangat untuk ini, tak sekadar sepintas lalu, ia pun akan mendengarkan. Bukan pada saya―ia akan mendengarkan. Ini ada di udara.
* * *
BR82CPJ2 - Dapatkah Kita Hidup Tanpa Beban Ribuan Hari Kemarin?
Dialog 2
Brockwood Park, Inggris
23 Juni 1982
Ringkasan
Mungkinkah menjaga batin tetap muda, namun juga kuno?
Apa itu kesadaran?
Ketika penderitaan berakhir, otak tidak mencari kehidupan masa depan di surga.
Mungkinkah sepenuhnya mengakhiri keseluruhan isi kesadaran saya, kesadaran manusia, yang telah berkembang hingga ribuan tahun?
Dapatkah otak bebas dari belenggunya sendiri?
Mungkinkah untuk melihat kehidupan sebagai sesuatu yang penuh, tanpa fragmentasi?
* * *
MA83S1 - Apa yang menciptakan pembagian?
Pertemuan Seminar pertama
Madras (Chennai), India
4 Januari 1983
Ringkasan
Mengapa ada fragmentation dalam diri kita yang menyebabkan banyak penderitaan?
Apakah waktu merupakan suatu faktor pembagian?
Keunggulan adalah sesuatu di luar pengetahuan.
Pikiran tidak pernah lengkap. Pikiran selalu terbatas, seperti halnya pengetahuan selalu terbatas.
Tiada pengalaman tanpa yang mengalami.
Pembandingan adalah bagian dari waktu.
Dapatkah pikiran berakhir? Adakah suatu pengakhiran terhadap waktu?
Hidup kita adalah suatu gelombang ke luar dan suatu gelombang masuk ke dalam. Persepsi hanya terjadi ketika gerak ke luar dan masuk ini berhenti.
Ketika ada wawasan, persepsi murni, keterkondisian secara fundamental berubah.
Masalah-masalah manusia diciptakan oleh pikiran. Selama kita hidup di ranah yang dikenal, kita tidak memecahkan persoalan.
* * *
MA83S2 - Apakah kecerdasan itu?
Pertemuan Seminar ke-2
Madras (Chennai), India
4 Januari 1983
Ringkasan
Apakah kecerdasan itu?
Apakah kualitas batin dan apakah fungsi dari otak?
Dapatkah Anda melihat rasa iri tanpa ide?
Lawan psikologis adalah suatu ilusi, tidak mempunyai realitas.
Dapatkah manusia hidup tanpa kontradiksi?
Pernahkah kita bertemu pada tingkat yang sama, pada saat sama, dengan intensitas sama?
Begitu Anda melihat bahwa cinta tidak dapat dikembangkan, dalam keadaan apa pun, apa yang tersisa?
Bahasa, profesi dan keterampilan, perlu untuk direkam, tetapi mengapa kita perlu merekam aktivitas psikologis dan persepsi indrawi?
* * *
BR83CPJ1 - Apa yang akan Menimbulkan Perubahan pada Otak?
Dialog 1
Brockwood Park, Inggris
24 Juni 1983
Ringkasan
Hanya ada pikiran, bukan pikiran Timur ataupun pikiran Barat. Ekspresi pikiran bisa berbeda antara India dengan Barat, namun itu tetaplah proses pikiran.
Apa yang menimbulkan perubahan pada otak manusia?
Apa yang akan membuat umat manusia mengubah cara mereka berperilaku? Kebrutalan yang mengerikan ini, apa yang akan mengubah semua ini? Siapa yang akan mengubahnya?
Putra saya meninggal, itu fakta. Saya tak mampu mengubah fakta; dia telah pergi. Ini terdengar kejam, namun ia telah pergi. Namun, saya membawanya serta setiap waktu. Otak membawanya serta sebagai ingatan dan peningat itu selalu ada. Saya tak pernah berkata, “Ia telah pergi, itu fakta,” tetapi saya hidup berdasarkan ingatan, yakni benda mati. Ingatan tidak aktual.
Wawasan adalah keseluruhan absennya semua gerak pikiran – sebagai waktu, ingatan, dan pikiran.
Sadarkah kita bahwa kita adalah tawanan dari fantasi, khayalag, kesimpulan, dan ide-ide kita sendiri?
Bagaimana Anda dapat mempunyai gerak energi yang berkelanjutan, yang tak terbuang karena pikiran, karena kegiatan apa pun?
* * *
BR83CPJ2 - Mengapa Kita Takut Menjadi Tiada?
Dialog 2
Brockwood Park, Inggris
25 Juni 1983
Ringkasan
Adakah, atau dapatkah ada, di dalam otak manusia, suatu ruang tanpa akhir, suatu keabadian di luar waktu?
Batin adalah dimensi yang sama sekali berbeda, yang tak berhubungan dengan pikiran. Otak, bagian dari otak yang selama ini berfungsi sebagai alat bagi pikiran, otak itu telak terkondisi. Selama bagian dari otak itu berada dalam kondisi tersebut, tak ada komunikasi dengan batin
Wawasan dapat timbul bila terjadi berhentinya pikiran dan waktu.
Jika ada bunyi verbal, saya tidak mendengarkan, saya hanya mengerti kata-katanya. Tetapi, Anda ingin menyampaikan pada saya sesuatu yang lebih daripada sekadar kata-kata.
Nurani merupakan tumpukan ingatan dan ingatan tersebut telah mati. Ingatan bekerja, ingatan berfungsi, tetapi mereka adalah hasil dari pengalaman lampau yang telah berlalu. Saya adalah gerak ingatan. Jika saya mempunyai wawasan tentang itu, saya tiada, ada ketiadaan. Saya tidak ada.
Pengakhiran dari gerak tersebut yang adalah nurani, yang adalah waktu-pikiran, pengakhiran dari hal itu adalah menjadi tiada. Maka, tiada mengandung seluruh jagad raya – bukan ketakutan, kecemasan, masalah, dan kedukaan saya yang remeh.
* * *
Copyright ©1980 Krishnamurti Foundation Trust Ltd.